Telkom ajak UMKM Yogyakarta melek internet
A
A
A
Sindonews.com - Kalangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang memanfaatkan layanan internet untuk memasarkan produknya masih sangat minim. Di Indonesia, baru sekitar 30 persen penduduknya yang biasa mengakses layanan ini. Padahal e-commerce memiliki peluang pasar yang lebih terbuka dan global.
Deputi executive General Manager Divisi Business Service (DBS) PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom), Pasabri Pesti mengatakan, saat ini sudah memasuki era digital. Indonesia merupakan salah satu Negara yang banyak mengakses sosial media, baik facebook maupun twitter. Mereka menggunakan akses internet hingga 5 jam per hari.
Meski demikian, untuk kalangan UMKM yang menggunakan layanan ini masih sangat terbatas. Indonesia masih di bawah standar dunia, dengan penduduknya yang cukup padat. Padahal akses internet akan menjadikan peluang pasar lebih terbuka.
“Telkom ingin membantu mengembangkan UMKM agar lebih melek internet,” jelasnya, pada pembukaan Indipreneur Fest 2013, di XT Square, Yogyakarta Rabu (20/03/13).
Menurutnya, Indipreneur kali ini merupakan event keempat, setelah di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Di Yogyakarta, acara ini diikuti 300 UMKM dari lima kabupaten/kota yang ada. Event ini menjadi wujud konkrit kepedulian UMKM dan pengembangan untk meningkatkan 100.000
UMKM yang ada di Indonesia.
Program ini, mengajak peserta untuk mengembangkan bisnisnya dengan solusi teknologi informasi dan komunikasi yang berkualitas dan terjangkau. Salah satunya dengan koneksi broadband, web builder, web hosting, domain name dan e-commerce application yang bisa dinikmatai secara gratis dan mudah.
Deputi executive General Manager Divisi Business Service (DBS) PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom), Pasabri Pesti mengatakan, saat ini sudah memasuki era digital. Indonesia merupakan salah satu Negara yang banyak mengakses sosial media, baik facebook maupun twitter. Mereka menggunakan akses internet hingga 5 jam per hari.
Meski demikian, untuk kalangan UMKM yang menggunakan layanan ini masih sangat terbatas. Indonesia masih di bawah standar dunia, dengan penduduknya yang cukup padat. Padahal akses internet akan menjadikan peluang pasar lebih terbuka.
“Telkom ingin membantu mengembangkan UMKM agar lebih melek internet,” jelasnya, pada pembukaan Indipreneur Fest 2013, di XT Square, Yogyakarta Rabu (20/03/13).
Menurutnya, Indipreneur kali ini merupakan event keempat, setelah di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Di Yogyakarta, acara ini diikuti 300 UMKM dari lima kabupaten/kota yang ada. Event ini menjadi wujud konkrit kepedulian UMKM dan pengembangan untk meningkatkan 100.000
UMKM yang ada di Indonesia.
Program ini, mengajak peserta untuk mengembangkan bisnisnya dengan solusi teknologi informasi dan komunikasi yang berkualitas dan terjangkau. Salah satunya dengan koneksi broadband, web builder, web hosting, domain name dan e-commerce application yang bisa dinikmatai secara gratis dan mudah.
(gpr)