IHSG diprediksi akan bertahan di zona hijau
IHSG diprediksi akan bertahan di zona hijau
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diprediksi akan mempertahankan posisinya di zona hijau seiring sentimen positif dari pasar global.
"Faktor penguatan kembali Dow Jones di hari keempat ke level tertinggi baru dalam sejarah didukung turunnya tunjangan klaim pengangguran AS menjadi faktor positif pendorong IHSG untuk menguat kembali dalam perdagangan Jumat ini," kata kepala riset MNC Securities, Edwin Sebayang, Jumat (12/4/2013).
Dia memprediksi, IHSG pada perdagangan akhir pekan ini akan berada di level support 4.898. Sedangkan resistance di level 4.950.
Edwin menuturkan, turunnya data US initial jobless claims lebih besar dari perkiraan semula sebesar 42,000 menjadi total sebesar 346,00, suatu level terendah sepanjang tahun 2013 ini (bandingkan konsensus sebesar (365,000 unit) menjadi faktor pendorong Dow Jones kembali menguat di hari keempat sebesar 62,9 poin (0,42 persen).
Itu merupakan suatu level tertinggi dalam sejarah kembali, diiringi kembali turunnya The CBOE Volatility Index sebesar 0,97 persen menjadi 12,24 ditengah revisi draft paket bailout Siprus yang sedang disusun Troika.
Itu mengindikasikan akan dinaikkannya secara dramatis jumlah bantuan menjadi 23 miliar euro (setara 140 persen dari GDP Siprus) dibandingkan paket bantuan awal senilai 17 miliar euro serta Menteri Keuangan Eropa nampaknya akan memberikan perpanjangan waktu bagi Portugal dan Irlandia untuk mengembalikan pinjaman yang telah mereka terima.
"Faktor penguatan kembali Dow Jones di hari keempat ke level tertinggi baru dalam sejarah didukung turunnya tunjangan klaim pengangguran AS menjadi faktor positif pendorong IHSG untuk menguat kembali dalam perdagangan Jumat ini," kata kepala riset MNC Securities, Edwin Sebayang, Jumat (12/4/2013).
Dia memprediksi, IHSG pada perdagangan akhir pekan ini akan berada di level support 4.898. Sedangkan resistance di level 4.950.
Edwin menuturkan, turunnya data US initial jobless claims lebih besar dari perkiraan semula sebesar 42,000 menjadi total sebesar 346,00, suatu level terendah sepanjang tahun 2013 ini (bandingkan konsensus sebesar (365,000 unit) menjadi faktor pendorong Dow Jones kembali menguat di hari keempat sebesar 62,9 poin (0,42 persen).
Itu merupakan suatu level tertinggi dalam sejarah kembali, diiringi kembali turunnya The CBOE Volatility Index sebesar 0,97 persen menjadi 12,24 ditengah revisi draft paket bailout Siprus yang sedang disusun Troika.
Itu mengindikasikan akan dinaikkannya secara dramatis jumlah bantuan menjadi 23 miliar euro (setara 140 persen dari GDP Siprus) dibandingkan paket bantuan awal senilai 17 miliar euro serta Menteri Keuangan Eropa nampaknya akan memberikan perpanjangan waktu bagi Portugal dan Irlandia untuk mengembalikan pinjaman yang telah mereka terima.
(rna)
Explore More