Pasar properti di Yogyakarta semakin bergairah
A
A
A
Sindonews.com - Pasar properti di Kota Yogyakarta masih cukup menjanjikan hingga saat ini. Hampir semua tipe dan kelas perumahan laris diburu konsumen. Tidak sedikit rumah mewah dengan harga di atas Rp3 miliar juga dilirik konsumen.
Salah satu pengembang yang sukses melakukan ekspansi di Kota Yogyakarta adalah jaringan Ciputra Grup, melalui CitraSun Garden Yogyakarta. Semenjak diluncurkan dua tahun lalu, mereka mampu menjual 130 unit, dari total 150 unit. Menariknya hampir semua rumah yang terjual adalah rumah mewah.
"Sekarang tinggal 20 unit, dan kami yakin akan habis setelah Lebaran," ujar General Manager CitraSun Garden, Vica Yustisiana Wirastuti, Jumat (2/8/2013).
Menurutnya, harga pembukaan awal memang cukup bervariasi. Saat itu harga termurah dipatok Rp800 juta hingga Rp3 miliar. Namun dalam perkembangannya, harga yang murah sudah tidak ada lagi. Minimal rumah yang dijual di Jalan Solo Km9 ini, di atas Rp1 miliar. "Yang murah justru yang sulit kita jual, tetapi yang kelas premium lebih mudah," katanya.
Marketing Manager CitrSun Garden Yogyakarta, Meidiana Ardi S mengatakan, sebagai wujud profesionalitas dan komitmen Ciputra telah dilakukan serah terima kepada pembeli. Untuk tahap awal mereka menyerahkan 17 unit. Penyerahan ini lebih maju dua bulan dari yang dijanjikan. "Hampir semua pembeli mengaku puas atas rumah yang mereka beli," ujarnya.
Pada Lebaran tahun ini, CitraSun Garden juga akan mengadakan open house mulai 5-9 Agustus. Salah satu rumah contoh yang akan dibuka untuk umum adalah tipe Opulencia. Konsumen bisa melihat proses dan tahapan pembangunan, sampai dengan rumah jadi.
Sehingga kualitas bangunan benar-benar bisa dipertanggungjawabkan. "Selama open house, konsumen akan kita jamu dengan pop cake Lebaran," kata Meidiana.
Selain itu, CitraSun Garden juga memanjakan konsumen dengan memberikan hadiah langsung berupa Samsung Galaxi Note II dan paket eksklusif vinoti living yang memberikan tanda jadi pembelian rumah. "Silakan datang, kita cukup terbuka bagi siapa saja," jelasnya.
Menurutnya, selama Lebaran ini pihaknya tidak menggelar pameran. Salah satunya upaya pemasaran hanya dengan menggelar open house. Meski demikian, mereka optimistis penjualan akan signifikan. Banyak konsumen yang membeli merupakan konsumen yang sudah memiliki hubungan dengan Kota Yogyakarta.
Salah satu pengembang yang sukses melakukan ekspansi di Kota Yogyakarta adalah jaringan Ciputra Grup, melalui CitraSun Garden Yogyakarta. Semenjak diluncurkan dua tahun lalu, mereka mampu menjual 130 unit, dari total 150 unit. Menariknya hampir semua rumah yang terjual adalah rumah mewah.
"Sekarang tinggal 20 unit, dan kami yakin akan habis setelah Lebaran," ujar General Manager CitraSun Garden, Vica Yustisiana Wirastuti, Jumat (2/8/2013).
Menurutnya, harga pembukaan awal memang cukup bervariasi. Saat itu harga termurah dipatok Rp800 juta hingga Rp3 miliar. Namun dalam perkembangannya, harga yang murah sudah tidak ada lagi. Minimal rumah yang dijual di Jalan Solo Km9 ini, di atas Rp1 miliar. "Yang murah justru yang sulit kita jual, tetapi yang kelas premium lebih mudah," katanya.
Marketing Manager CitrSun Garden Yogyakarta, Meidiana Ardi S mengatakan, sebagai wujud profesionalitas dan komitmen Ciputra telah dilakukan serah terima kepada pembeli. Untuk tahap awal mereka menyerahkan 17 unit. Penyerahan ini lebih maju dua bulan dari yang dijanjikan. "Hampir semua pembeli mengaku puas atas rumah yang mereka beli," ujarnya.
Pada Lebaran tahun ini, CitraSun Garden juga akan mengadakan open house mulai 5-9 Agustus. Salah satu rumah contoh yang akan dibuka untuk umum adalah tipe Opulencia. Konsumen bisa melihat proses dan tahapan pembangunan, sampai dengan rumah jadi.
Sehingga kualitas bangunan benar-benar bisa dipertanggungjawabkan. "Selama open house, konsumen akan kita jamu dengan pop cake Lebaran," kata Meidiana.
Selain itu, CitraSun Garden juga memanjakan konsumen dengan memberikan hadiah langsung berupa Samsung Galaxi Note II dan paket eksklusif vinoti living yang memberikan tanda jadi pembelian rumah. "Silakan datang, kita cukup terbuka bagi siapa saja," jelasnya.
Menurutnya, selama Lebaran ini pihaknya tidak menggelar pameran. Salah satunya upaya pemasaran hanya dengan menggelar open house. Meski demikian, mereka optimistis penjualan akan signifikan. Banyak konsumen yang membeli merupakan konsumen yang sudah memiliki hubungan dengan Kota Yogyakarta.
(izz)