Keuntungan investasi properti di Depok berlimpat ganda
A
A
A
Sindonews.com - Bisnis properti di kota Depok sangat menjanjikan. Salah satunya diperoleh pada penjualan Apartemen Margonda Residence I, II, III, IV, dan V.
Apartemen tersebut seluruhnya dibangun oleh PT Propindo Sedayu, yang merupakan anak perusahaan dari Cempaka Group. Serah terima kunci Apartemen Margonda Residence III telah dilakukan kepada konsumen sejak 27 Oktober 2012, dan kini hanya tersisa 20 unit dari total 748 unit.
"Konsumen yang terbagi dua ke dalam kelompok end user dan investor melirik apartemen kami sebagai hunian sekaligus instrumen investasi menjanjikan dengan keuntungan berlipat ganda," ujar Direktur Tekni Cempaka Grup David Sutanto, Sabtu (31/8/2013).
Dia menuturkan, Apartemen Margonda Residence III dilengkapi shuttle bus yang mengakomodir penghuni rata-rata mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Tahun lalu, harga apartemen tersebut masih Rp130 juta. Sekarang naik dua kali lipat menjadi Rp240 juta.
"Rp130 juta saat dibuka, kini 2013 jadi Rp 240 juta. Dalam kurun waktu satu tahun nilai investasi di Depok untung 100 persen atau dua kali lipat. Untuk sewa, harganya sekitar Rp 2,3 juta per bulan, total sama listrik bisa Rp 2,8 juta per bulan. Jadi, mahasiswa biasanya menyewa apartemen kami berdua, patungan," ujarnya.
David memastikan, bahwa dalam proyek pembangunan apartemen pihaknya sudah memperhatikan izin lingkungan dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Pihaknya juga menerapkan konsep green building.
"AMDAL kami sudah ada izin dari Pemda. Di belakang kami ada Pasar Kemiri, sangat dekat dengan kita tetanggaan. Bahkan sering kali depan lobi ada mobil ayam lewat. Baru ada di sini kan. Kami juga terapkan green building, di mana kami recycle semua limbah," tegasnya.
Apartemen tersebut seluruhnya dibangun oleh PT Propindo Sedayu, yang merupakan anak perusahaan dari Cempaka Group. Serah terima kunci Apartemen Margonda Residence III telah dilakukan kepada konsumen sejak 27 Oktober 2012, dan kini hanya tersisa 20 unit dari total 748 unit.
"Konsumen yang terbagi dua ke dalam kelompok end user dan investor melirik apartemen kami sebagai hunian sekaligus instrumen investasi menjanjikan dengan keuntungan berlipat ganda," ujar Direktur Tekni Cempaka Grup David Sutanto, Sabtu (31/8/2013).
Dia menuturkan, Apartemen Margonda Residence III dilengkapi shuttle bus yang mengakomodir penghuni rata-rata mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Tahun lalu, harga apartemen tersebut masih Rp130 juta. Sekarang naik dua kali lipat menjadi Rp240 juta.
"Rp130 juta saat dibuka, kini 2013 jadi Rp 240 juta. Dalam kurun waktu satu tahun nilai investasi di Depok untung 100 persen atau dua kali lipat. Untuk sewa, harganya sekitar Rp 2,3 juta per bulan, total sama listrik bisa Rp 2,8 juta per bulan. Jadi, mahasiswa biasanya menyewa apartemen kami berdua, patungan," ujarnya.
David memastikan, bahwa dalam proyek pembangunan apartemen pihaknya sudah memperhatikan izin lingkungan dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Pihaknya juga menerapkan konsep green building.
"AMDAL kami sudah ada izin dari Pemda. Di belakang kami ada Pasar Kemiri, sangat dekat dengan kita tetanggaan. Bahkan sering kali depan lobi ada mobil ayam lewat. Baru ada di sini kan. Kami juga terapkan green building, di mana kami recycle semua limbah," tegasnya.
(dmd)