MASA tambah dana capex jadi USD35 juta

Senin, 07 Oktober 2013 - 16:11 WIB
MASA tambah dana capex...
MASA tambah dana capex jadi USD35 juta
A A A
Sindonews.com - PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) mengaku telah menghabiskan dana belanja modal (capital expenditure/capex) yang dianggarkan hingga akhir tahun ini sebesar USD30 juta. Karena itu, perseroan akan menambah capex menjadi USD35 juta.

Head of Corporate Finance Accounting and Taxes Division MASA Evensius Go mengatakan, dana capex tersebut sebagian besar telah diserap anak usaha perusahaan untuk membiayai pembelian mesin-mesin produksi guna meningkatkan kapasitas produksi ban. Selain itu, dana capex juga telah digunakan untuk membiayai perawatan (maintenance) mesin-mesin.

"Dana capex yang dianggarkan tahun ini sebesar USD30 juta sudah habis terserap," ungkap Evensius di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (7/10/2013).

Karena alokasi awal yang telah ditetapkan sejak awal tahun 2013 tersebut telah habis, maka perseroan berencana menambah dana capex sebesar USD5 juta. Dengan demikian, total dana capex yang akan dikeluarkan oleh perseroan direvisi menjadi sebesar USD35 juta.

"Kita akan tambah sebesar USD5 juta lagi untuk equipment, membangun pusat penelitian dan pengembang (R&D) building. Intinya tambahan dana capex untuk pengembangan," ujar Evensius.

Adapun untuk urusan sumber dana guna membiayai tambahan belanja modal tersebut akan dipenuhi dari kombinasi antara dana dari hasil rights issue dan pinjaman dari PT OCBC NISP Tbk.

"Sementara sisanya akan diambil dari kas internal perusahaan," tutup Evensius.

Seperti diketahui, perseroan baru saja mendapat pinjaman sebesar USD170 juta dengan tenor 8 tahun dan tingkat suku bunga LIBOR lebih dari 4,25 persen dari PT OCBC NISP Tbk (NISP). Selain itu, perseroan juga mendapatkan pinjaman Rp15 miliar.

Fasilitas pinjaman ini akan digunakan untuk membiayai modal kerja, investasi perseroan dan membayar utang jatuh tempo. Mengenai pinjaman ini, perseroan menjaminkan lebih dari 50 persen total kekayaan bersih, yang telah emndapatkan restu dari pemegang saham.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8595 seconds (0.1#10.140)