Bank BJB bukukan 2,7 juta rekening
Bank BJB bukukan 2,7 juta rekening
A
A
A
Sindonews.com - PT Bank BJB mencatat pertumbuhan nasabah menjadi 2,7 juta rekening, tumbuh dua kali lipat dari pencapaian tahun lalu.
Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro mengatakan, selama Januari-September 2013, perseroan mencatat pertumbuhan jumlah rekening hampir dua kali lipat. Saat ini, pemilik rekening Bank BJB mencapai 2,7 juta, dari realisasi tahun lalu sekitar 1,5 juta rekening.
"Sampai akhir tahun, kami memproyeksikan pencapaian 3 juta rekening. Melihat kinerja yang ada, kami optimistis tercapai," kata Bien Subiantoro pada acara Gerakan Indonesia Menabung (GIM) di pelataran Gedung Sate, Kota Bandung, baru-baru ini.
Salah satu segmentasi nasabah yang saat ini getol di garap Bank BJB yaitu masyarakat usia dini atau pelajar. Jawa Barat dengan populasi sekitar 44,5 juta jiwa, merupakan market potensial. Apalagi, beberapa kawasan seperti Bandung dan Tasikmalaya memiliki baziz pelajar cukup banyak.
Gerakan Indonesia Menabung yang di adakan Bank Indonesia bersama Bank BJB, Bank BCA, dan Bank DKI di Bandung, ditunjukkan melalui pembukaan 900 rekening baru bagi pelajar. Saat ini, pemilik rekening di Jabar sekitar 20 juta atau 40 persen dari populasi. Gerakan ini diharapkan meningkatkan rasio kepemilikan rekening menjadi 60 persen dari jumlah penduduk di Jabar.
Diakui Bien, tidak sulit bagi Bank BJB menggarap segmen pelajar. Dia memastikan, nyaris semua guru telah memiliki buku tabungan di Bank BJB. Penyaluran dana sertifikasi guru sekitar Rp6 triliun/tahun dan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sekitar Rp4 triliun, juga disalurkan melalui Bank BJB. "Kita akan lebih mudah mengakses sekolah sekolah," pungkas dia.
Secara spesifik, Bank BJB memiliki produk tabungan yang disesuaikan dengan segmentasi nasabah. Diantaranya BJB deposito perorangan, deposito suka-suka, BJB giro perorangan, simpeda, Tabunganku, BJB Tandamata, tandamata berjangka, Tandamata bisnis, Tandamata gold, Tandamata haji dan Tandamata purnabakti.
Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro mengatakan, selama Januari-September 2013, perseroan mencatat pertumbuhan jumlah rekening hampir dua kali lipat. Saat ini, pemilik rekening Bank BJB mencapai 2,7 juta, dari realisasi tahun lalu sekitar 1,5 juta rekening.
"Sampai akhir tahun, kami memproyeksikan pencapaian 3 juta rekening. Melihat kinerja yang ada, kami optimistis tercapai," kata Bien Subiantoro pada acara Gerakan Indonesia Menabung (GIM) di pelataran Gedung Sate, Kota Bandung, baru-baru ini.
Salah satu segmentasi nasabah yang saat ini getol di garap Bank BJB yaitu masyarakat usia dini atau pelajar. Jawa Barat dengan populasi sekitar 44,5 juta jiwa, merupakan market potensial. Apalagi, beberapa kawasan seperti Bandung dan Tasikmalaya memiliki baziz pelajar cukup banyak.
Gerakan Indonesia Menabung yang di adakan Bank Indonesia bersama Bank BJB, Bank BCA, dan Bank DKI di Bandung, ditunjukkan melalui pembukaan 900 rekening baru bagi pelajar. Saat ini, pemilik rekening di Jabar sekitar 20 juta atau 40 persen dari populasi. Gerakan ini diharapkan meningkatkan rasio kepemilikan rekening menjadi 60 persen dari jumlah penduduk di Jabar.
Diakui Bien, tidak sulit bagi Bank BJB menggarap segmen pelajar. Dia memastikan, nyaris semua guru telah memiliki buku tabungan di Bank BJB. Penyaluran dana sertifikasi guru sekitar Rp6 triliun/tahun dan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sekitar Rp4 triliun, juga disalurkan melalui Bank BJB. "Kita akan lebih mudah mengakses sekolah sekolah," pungkas dia.
Secara spesifik, Bank BJB memiliki produk tabungan yang disesuaikan dengan segmentasi nasabah. Diantaranya BJB deposito perorangan, deposito suka-suka, BJB giro perorangan, simpeda, Tabunganku, BJB Tandamata, tandamata berjangka, Tandamata bisnis, Tandamata gold, Tandamata haji dan Tandamata purnabakti.
(gpr)
Explore More