Kuartal III/2013, PTPP raih kontrak baru Rp13,1 T
A
A
A
Sindonews.com – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang konstruksi, PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) sepanjang Januari hingga September 2013 berhasil memperoleh kontrak baru sebesar Rp13,1 triliun.
Kontrak sepanjang kuartal III/2013 tersebut telah mencapai 66,5 persen dari target kontrak baru hingga penghujung tahun 2013 yang sebesar Rp19,7 triliun.
Direktur Utama PTPP, Bambang Triwibowo mengatakan sebagian besar kontrak baru yang dicapai emiten konstruksi dan properti pelat merah tersebut berasal dari pengikut sertaan tender dengan pemerintah dan juga BUMN lain.
"Sampai dengan September 2013, capaian kontrak baru PTPP sebesar Rp13,1 triliun, sedangkan sampai akhir tahun kami targetkan Rp19,7 triliun," kata Bambang usai menghadiri rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan di Jakarta, Rabu (23/10/2013).
Sementara itu, kontrak baru yang diperoleh PTPP pada bulan September 2013 yaitu konstruksi Gedung Peruri (Karawang), Jalan Long Belulah di Long Peso (Kalimantan Utara), Politeknik Elektro (Surabaya) dan Jalan Donggi (Sulawesi Tengah).
Kontrak yang telah dicapai perseroan sebelumnya berasal dari perolehan kontrak pembangunan Pelabuhan Krakatau Bandar Samudra-Cilegon, Apartemen Nifaro, St Moritz, The Kencana, jalan tol Cikampek-Palimanan, Tunjungan Plaza V Surabaya, Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Cengkareng.
Selain itu, proyek rel kereta api di Sumatera Selatan dari PT KAI, PLTU Sarulla berkapasitas 300 megawatt (MW) di Sumatera Utara, proyek EPC PLTGU Tanjung Uncang dengan kapasitas 120 MW, PLTG Bangkanai 160 MW dan CNG Muara Tawar.
"Sementara total order book sampai dengan saat ini sebesar Rp28,14 triliun dari prognasa order book akhir tahun 2013 sebesar Rp36,78 triliun," jelas Bambang.
Kontrak sepanjang kuartal III/2013 tersebut telah mencapai 66,5 persen dari target kontrak baru hingga penghujung tahun 2013 yang sebesar Rp19,7 triliun.
Direktur Utama PTPP, Bambang Triwibowo mengatakan sebagian besar kontrak baru yang dicapai emiten konstruksi dan properti pelat merah tersebut berasal dari pengikut sertaan tender dengan pemerintah dan juga BUMN lain.
"Sampai dengan September 2013, capaian kontrak baru PTPP sebesar Rp13,1 triliun, sedangkan sampai akhir tahun kami targetkan Rp19,7 triliun," kata Bambang usai menghadiri rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan di Jakarta, Rabu (23/10/2013).
Sementara itu, kontrak baru yang diperoleh PTPP pada bulan September 2013 yaitu konstruksi Gedung Peruri (Karawang), Jalan Long Belulah di Long Peso (Kalimantan Utara), Politeknik Elektro (Surabaya) dan Jalan Donggi (Sulawesi Tengah).
Kontrak yang telah dicapai perseroan sebelumnya berasal dari perolehan kontrak pembangunan Pelabuhan Krakatau Bandar Samudra-Cilegon, Apartemen Nifaro, St Moritz, The Kencana, jalan tol Cikampek-Palimanan, Tunjungan Plaza V Surabaya, Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Cengkareng.
Selain itu, proyek rel kereta api di Sumatera Selatan dari PT KAI, PLTU Sarulla berkapasitas 300 megawatt (MW) di Sumatera Utara, proyek EPC PLTGU Tanjung Uncang dengan kapasitas 120 MW, PLTG Bangkanai 160 MW dan CNG Muara Tawar.
"Sementara total order book sampai dengan saat ini sebesar Rp28,14 triliun dari prognasa order book akhir tahun 2013 sebesar Rp36,78 triliun," jelas Bambang.
(gpr)