Len berencana kembangkan teknologi 4G LTE
A
A
A
Sindonews.com - PT Len Industri (persero) berencana mengembangkan teknologi jaringan telekomunikasi 4G Long Term Evolution (LTE) yang merupakan penerus teknologi 3G yang saat ini banyak dipakai operator di Indonesia.
Teknologi 4G LTE akan memberikan akses jaringan lebih cepat dari generasi sebelumnya, 3G. Di beberapa negara, jaringan ini telah banyak digunakan untuk melayani akses telekomunikasi berkecepatan tinggi.
Direktur Utama PT Len Industri, Abraham Mose mengatakan, pengembangan teknologi 4G LTE oleh PT Len merupakan hasil kerja sama dengan Cavium. Tahapan kerja sama, dilakukan melalui ujicoba eNodeB untuk teknologi 4G LTE beberapa waktu lalu. Pada ujicoba tersebut, Len berhasil mengoperasikan jaringan 4G berkecepatan tinggi.
“Teknologi 4G merupakan penerus teknologi 3G, yang mana teknologi tersebut telah dipakai semua operator selular di Indonesia. Teknologi 4G memiliki peningkatan dari segi kapasitas dan kecepatan transfer data,” jelas Abraham pada siaran persnya, Selasa (29/10/2013).
Pada ujicoba tersebut, Len menguji dual frekwensi, yaitu 700 mHz dan 1800 mHz, menggunakan lebar pita 10 mHz. Ujicoba dilakukan menggunakan 17 user equipment yang dijalankan secara bersamaan. Menurut dia, pada saat demo diperoleh kecepatan download dengan angka 70 mbps dan kecepatan upload hingga 20 mbps.
Teknologi 4G LTE akan memberikan akses jaringan lebih cepat dari generasi sebelumnya, 3G. Di beberapa negara, jaringan ini telah banyak digunakan untuk melayani akses telekomunikasi berkecepatan tinggi.
Direktur Utama PT Len Industri, Abraham Mose mengatakan, pengembangan teknologi 4G LTE oleh PT Len merupakan hasil kerja sama dengan Cavium. Tahapan kerja sama, dilakukan melalui ujicoba eNodeB untuk teknologi 4G LTE beberapa waktu lalu. Pada ujicoba tersebut, Len berhasil mengoperasikan jaringan 4G berkecepatan tinggi.
“Teknologi 4G merupakan penerus teknologi 3G, yang mana teknologi tersebut telah dipakai semua operator selular di Indonesia. Teknologi 4G memiliki peningkatan dari segi kapasitas dan kecepatan transfer data,” jelas Abraham pada siaran persnya, Selasa (29/10/2013).
Pada ujicoba tersebut, Len menguji dual frekwensi, yaitu 700 mHz dan 1800 mHz, menggunakan lebar pita 10 mHz. Ujicoba dilakukan menggunakan 17 user equipment yang dijalankan secara bersamaan. Menurut dia, pada saat demo diperoleh kecepatan download dengan angka 70 mbps dan kecepatan upload hingga 20 mbps.
(gpr)