Laba LSIP Q3/2013 anjlok 53,37%

Rabu, 30 Oktober 2013 - 10:24 WIB
Laba LSIP Q3/2013 anjlok...
Laba LSIP Q3/2013 anjlok 53,37%
A A A
Sindonews.com - PT Perusahaan perkebunan London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP) hingga akhir September 2013 mencatat penurunan signifikan pada laba bersih atau laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induks sebesar 53,37 persen menjadi Rp442,88 miliar dari posisi September tahun lalu sebesar Rp949,86 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (30/10/2013) dijelaskan bahwa anjloknya laba tersebut dipicu menurunnya penjualan bersih dan naiknya sejumlah beban perseroan.

Penjualan bersih perseroan pada akhir kuartal III tahun ini tercatat sebesar Rp2,89 triliun atau tergerus 14,24 persen dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp3,37 triliun. Naiknya penjualan ini menyebabkan beban pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp2,16 triliun dari Rp1,99 triliun.

Selain itu, beban penjualan dan distribusi juga bertambah menjadi Rp70,51 miliar dari Rp40,11 miliar, pendapatan operasi lain naik menjadi Rp192,46 miliar dari Rp46,61 miliar dan beban operasi meningkat menjadi Rp10,68 miliar dari Rp10,3 miliar, namun beban umum dan adminsitrasi berhasill ditekan menjadi Rp258,96 miliar dari Rp266,64 miliar.

Akibatnya, laba operasi tercatat susut menjadi Rp588,3 miliar dari posisi akhir kuartal III/2012 sebesar Rp1,12 triliun. Di sisi lain, pendapaatn keuangan menurun menjadi Rp35,95 miliar dari Rp68,67 miliar dan bagian atas rugi entitas asosiasi meningkat menjadi Rp48,63 miliar dari Rp18,49 miliar.

Sementara laba periode berjalan perseroan pada akhir bulan lalu berkurang menjadi Rp442,11 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp949,41 miliar. Laba per saham dasar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tergerus menjadi Rp65 dari Rp139 per saham.

Adapun, total aset perseroan pada akhir Sepetember 2013 tercatat mencapai Rp7,5 triliun, turun dibanding posisi akhir tahun lalu sebesar Rp7,55 triliun, dengan total utang sedikit menurun dari Rp1,27 triliun pada Desember 2012 menjadi Rp1,21 triliun pada September 2013.

Harga saham LSIP pada awal perdagangan dibuka naik Rp20 menjadi Rp1.550 per saham dan pada pukul 10.25 WIB, harga saham perseroan bertambah Rp70 dari posisi penutupan perdagangan kemarin menjadi Rp1.600 per saham.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4079 seconds (0.1#10.140)