Arita Prima bukukan penjualan naik 19,38%

Rabu, 11 Desember 2013 - 11:05 WIB
Arita Prima bukukan...
Arita Prima bukukan penjualan naik 19,38%
A A A
Sindonews.com - PT Arita Prima Indonesia Tbk (APII) hingga akhir kuartal III/2013 membukukan pertumbuhan penjualan bersih sekitar 19,38 persen menjadi Rp134,76 miliar dibanding periode yang sama tahun lalu Rp112,88 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (11/12/2013) menunjukkan bahwa naiknya penjualan tersebut seiring dengan naiknya beban pokok penjualan menjadi Rp60,78 miliar dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp58,8 miliar.

Selain itu, beban administrasi dan umum bertambah menjadi Rp22,5 miliar dari Rp17,72 miliar dan beban penjual meningkat dari Rp10,25 miliar menjadi Rp17,84 miliar.

Sementara rugi selisih kurs juga naik menjadi Rp4,46 miliar dari sebelumnya Rp1,63 miliar, sedangkan pendapatan jasa giro susut menjadi Rp8,36 juta dari Rp30,76 juta. Namun, pendapatan lain-lain berhasil meningkat signifikan menjadi Rp2,72 miliar dari Rp436,98 juta.

Periode sembilan bulan ini, perseroan mencatat beban penghapusan persedian senilai Rp858,17 juta dan beban lain-lain bertambah menjadi Rp8,09 miliar dari Rp7,38 miliar.

Kendati demikian, perseroan berhasil menekan beban piutang tak tertagih menjadi Rp56,31 juta dari Rp194,8 juta serta beban bunga bank dan lembaga keuangan menjadi Rp5,44 miliar dari Rp6,02 miliar.

Sementara total laba komprehensif periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada akhir September 2013 tercatat sebesar Rp19,25 miliar atau naik 67 persen dibanding akhir September 2012 senilai Rp11,52 miliar.

Total aset perseroan per akhir kuartal III/2013 tercatat sebesar Rp255,62 miliar atau naik 38,6 persen dibanding kuartal III/2012 senilai Rp184,47 miliar, dengan jumlah utang meningkat dua kali lipat menjadi Rp21,76 miliar dari sebelumnya Rp10,44 miliar.

Adapun harga saham perseroan pagi tadi dibuka melemah 5 poin menjadi Rp225 per lembar saham dari penutupan kemarin sore di level Rp230 per lembar saham. Sekedar informasi, APII baru menjadi perusahaan publik pada 29 Oktober 2013 dengan melepas 275 juta lembar saham ke publik pada harga 220 per saham.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7343 seconds (0.1#10.140)