JCI minta pelaku usaha perkuat jaringan internasional
A
A
A
Sindonews.com - President Junior Chamber International (JCI) Senate Indonesia, Yugi Prayanto mengatakan, di era globalisasi, para pelaku usaha diharapkan bisa membangun kapasitas dan memperkuat jaringan internasional.
Hal tersebut, kata dia untuk lebih berperan dalam penguatan ekonomi nasional berwawasan global. Dia menuturkan, JCI adalah federasi dunia yang berisi profesional dan wirausahawan muda.
JCI juga memiliki organisasi federasi yang aktif di lebih dari 6.000 cabang yang berlokasi lebih dari 120 negara dan wilayah. "Para pelaku usaha muda kita harapkan bisa memanfaatkan banyaknya jaringan bisnis yang sudah ada dalam kemajuan komunitas global," kata dia dalam rilisnya, Senin (16/12/2013).
Selain itu, lanjut Yugi yang juga sebagai Wakil Ketua Umum Kadin Bidang kelautan dan perikanan, para pengusaha pun bisa terus berkontribusi dalam penciptaan lapangan kerja dan semangat kewirausahaan.
Dia berharap, di hari jadinya yang ke-25 ini, JCI bisa terus berkembang di Indonesia dan menjadi organisasi kepemudaan bertaraf internasional yang bisa lebih besar di Indonesia melalui aktivitas-aktivitas positif bagi pembinaan leadership dan enterprenurship.
Hal tersebut, kata dia untuk lebih berperan dalam penguatan ekonomi nasional berwawasan global. Dia menuturkan, JCI adalah federasi dunia yang berisi profesional dan wirausahawan muda.
JCI juga memiliki organisasi federasi yang aktif di lebih dari 6.000 cabang yang berlokasi lebih dari 120 negara dan wilayah. "Para pelaku usaha muda kita harapkan bisa memanfaatkan banyaknya jaringan bisnis yang sudah ada dalam kemajuan komunitas global," kata dia dalam rilisnya, Senin (16/12/2013).
Selain itu, lanjut Yugi yang juga sebagai Wakil Ketua Umum Kadin Bidang kelautan dan perikanan, para pengusaha pun bisa terus berkontribusi dalam penciptaan lapangan kerja dan semangat kewirausahaan.
Dia berharap, di hari jadinya yang ke-25 ini, JCI bisa terus berkembang di Indonesia dan menjadi organisasi kepemudaan bertaraf internasional yang bisa lebih besar di Indonesia melalui aktivitas-aktivitas positif bagi pembinaan leadership dan enterprenurship.
(izz)