Analis sarankan BUMI tak right issue

Jum'at, 10 Januari 2014 - 18:49 WIB
Analis sarankan BUMI tak right issue
Analis sarankan BUMI tak right issue
A A A
Sindonews.com - PT Bumi Resources Tbk (BUMI) berencana melakukan right issue sebesar USD150 juta sejalan dengan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Balai Kartini Jakarta, hari ini.

"Kami akan right issue sebesar USD150 juta tapi enggak tahu kapan," ujar Direktur BUMI, Andrew C Beckham usai RUPS LB tersebut.

Dia mengatakan, langkah tersebut diambil sebagai tindak lanjut atas diperolehnya persetujuan dari pemegang saham, untuk menjual saham anak usaha PT Kaltim Prima Coal (KPC) sebesar USD950 juta atau sekitar 19 persen, menjual saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) sebesar USD257 juta atau 42 persen sebelum tahun baru China tahun ini.

Merespon hal tersebut, Analis Asjaya Indosurya Securities, Wiliam Suryawijaya merekomendasikan agar right issue tersebut tidak dilakukan.

"Untuk BUMI ada baiknya tidak melakukan right issue sperti yang direncanakan, supaya saham yang sudah dimiliki para investor tidak terdilusi karena efek penurunan. Sekarang saja sudah cukup meresahkan investor," kata Wiliam saat dihubungi Sindonews, Jumat (10/1/2014).

Seperti diketahui, dari tiga agenda yang terdapat dalam RUPSLB BUMI kali ini, hanya satu agenda saja yang dapat dilakukan pembahasan lantaran jumlah pemegang saham yang hadir hanya mampu memenuhi kuorum untuk agenda pertama saja. "Lalu untuk agenda dua dan tiga kami gelar RUPSLB lagi," pungkas Andrew.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8338 seconds (0.1#10.140)