Perpindahan papan pencatatan saham sekali setahun

Senin, 27 Januari 2014 - 14:21 WIB
Perpindahan papan pencatatan...
Perpindahan papan pencatatan saham sekali setahun
A A A
Sindonews.com - Terhitung mulai Mei 2014, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal melakukan perpindahan pencatatan saham dari papan pengembangan ke papan utama tanpa adanya permohonan dari perusahaan tercatat (emiten).

"Ini kan secara umum yang ada di papan utama adalah yang sudah operasi tiga tahun sudah stabil dan untung. Kalau di sana, publik bisa melihat," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI Hoesen di Pacific Place, Jakarta, Senin (27/1/2014).

Hoesen menjelaskan, program perpindahan ini sebenarnya telah dilakukan sebanyak dua kali per tahun, yakni pada April dan Oktober.

"Sekarang pindahnya tahunan di Mei setelah laporan audit masuk karena syaratnya menyangkut audit," kata dia.

Hoesen menjelaskan, emiten-emiten yang sahamnya masih diperdagangkan di papan pengembangan bukan berarti kinerja perusahaan yang bersangkutan tidak baik, melainkan masih pada tahap awal dan volume sahamnya kemungkinan masih beda.

Menurut Hoesen, perpindahan saham akan menjadi kewenangan Bursa, sebelumnya emiten meminta kepada otoritas bursa untuk dipindahkan.

"Kalau sekarang itu Bursa yang tetapkan pindah. Bursa berwenang untuk melakukan penilaian atas pemenuhan persyaratan dan perpindahan papan pencatatan dari papan pengembangan ke papan utama," kata dia.

Aturan ini tertuang dalam Keputusan Direksi BEI Nomor Kep-00001/BEI/01-2014. Ada beberapa poin perubahan yang harus disimak dalam peraturan baru tersebut. Peraturan itu dikeluarkan pada 20 Januari 2014 dan diberlakukan mulai 30 Januari 2014.
(rna)
Berita Terkait
BEI Tutup Kode Domisili...
BEI Tutup Kode Domisili Investor, Intip Penjelasannya!
Daftar 10 Emiten Ini...
Daftar 10 Emiten Ini Disuspensi BEI selama 1 Tahun
Grand Launching ASEAN...
Grand Launching ASEAN Investment Challenge 2023
Melantai Perdana di...
Melantai Perdana di Bursa, Saham PT Segar Kumala Indonesia Melonjak 24,74 Persen
Besok 5 Perusahaan Ini...
Besok 5 Perusahaan Ini Berebutan Cari Duit di Pasar Modal
Rapor Bursa Sepekan,...
Rapor Bursa Sepekan, Kapitalisasi Pasar Naik Jadi Rp9.563 Triliun
Berita Terkini
Standard Chartered Uji...
Standard Chartered Uji Agunan Kripto dengan OKX
6 jam yang lalu
Pengamat Energi: Blending...
Pengamat Energi: Blending BBM Sepenuhnya Legal dan Sesuai SNI
6 jam yang lalu
Senator AS Minta Trump...
Senator AS Minta Trump Diselidiki Atas Dugaan Insider Trading
10 jam yang lalu
Penjualan Emas Melesat,...
Penjualan Emas Melesat, Hartadinata Abadi Cetak Kenaikan Laba 44,60% di 2024
11 jam yang lalu
AS-China Perang Dagang,...
AS-China Perang Dagang, Prabowo: Indonesia Netral dan Siap Jadi Jembatan
12 jam yang lalu
Jumlah Pemudik Lebaran...
Jumlah Pemudik Lebaran 2025 Turun, AHY Sebut Dinamika Wajar
13 jam yang lalu
Infografis
Saham GOTO Malah Anjlok...
Saham GOTO Malah Anjlok setelah Diguyur TikTok Rp23 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved