Rencana bisnis tak masuk akal, Merpati akan dibubarkan

Kamis, 30 Januari 2014 - 19:34 WIB
Rencana bisnis tak masuk akal, Merpati akan dibubarkan
Rencana bisnis tak masuk akal, Merpati akan dibubarkan
A A A
Sindonews.com - Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengaku akan melihat rencana bisnis (business plan) Merpati Airlines untuk diputuskan apakah maskapai penerbangan pelat merah tersebut layak dilanjutkan keberadaannya atau tidak.

Pasalnya, Hatta mengatakan, sangat sulit bagi pemerintah untuk mem-bail out utang Merpati sebesar Rp6,7 triliun apabila dalam pengoperasiannya Merpati tidak mendapatkan untung.

"Lihat saja, business plan-nya masuk akal enggak? Kalau enggak masuk akal, ya sudah ditutup saja. Tapi kalau masih memungkinkan, kita beri kesempatan," cetus Hatta di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (31/1/2014).

Walaupun mengakui tenggat pemberian business plan telah melenceng 1 bulan, namun Hatta telah diberitahu Menteri BUMN Dahlan Iskan bahwa Merpati harus menyelesaikan permasalahan internalnya terlebih dahulu. "Saya setuju kalau dibenahi dulu," tambah Hatta.

Dia juga telah mengetahui bahwa karyawan-karyawan Merpati sedang melakukan pemogokan. Oleh sebab itu, permasalahan internal Merpati harus diselesaikan terlabih dahulu.

"Saya ingin dengar business plan (Merpati). Masuk akal enggak? Bisa dibantu enggak? Seberapa besar kapasitas kita (pemerintah) bisa membantu," pungkas Hatta.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9522 seconds (0.1#10.140)