Kinerja BII sumbang pertumbuhan bisnis Maybank

Kamis, 27 Februari 2014 - 15:58 WIB
Kinerja BII sumbang...
Kinerja BII sumbang pertumbuhan bisnis Maybank
A A A
Sindonews.com - Induk usaha PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII), Maybank, mencatatkan pertumbuhan Laba Bersih Setelah Pajak dan Kepentingan Non-Pengendali (PATAMI) 2013 naik 14,0 persen mencapai RM6,55 miliar.

Kenaikan ini didukung dengan kinerja yang solid pada seluruh lini bisnis di Asia, dengan pertumbuhan kredit yang lebih tinggi dan pengelolaan biaya yang lebih baik. Laba sebelum pajak pada 2013 naik 12,3 persen mencapai RM8,87 miliar dibandingkan dengan RM7,90 miliar pada 2012.

Chairman Maybank Tan Sri Megat Zaharuddin Megat Mohd Nor mengatakan, sinergi yang lebih baik di seluruh operasional grup di regional menyebabkan perolehan bisnis yang meningkat. Sementara, kualitas aset yang membaik dan pengelolaan biaya dan inisiatif peningkatan produktivitas mendukung kinerja secara menyeluruh.

"Pencapaian ini merupakan bukti bahwa jaringan kami yang terdiversifikasi dengan baik di Asia, khususnya di ASEAN, mendukung kami mewujudkan value yang lebih tinggi dari operasional kami. Karena regional ini senantiasa tetap menjadi pusat pertumbuhan global diantara pertumbuhan PDB tertinggi di dunia," kata dia dalam siaran pers, Kamis (27/2/2014).

Menurutnya, misi humanising financial services di seluruh jaringan telah membantu mendiversifikasi produk dan layanan. "Langkah ini memperkuat visibility brand kami, yang membangun goodwill yang lebih baik dengan stakeholder," ujarnya.

Tan Sri mengatakan, bahwa direksi mengusulkan untuk memberikan deviden final kepada pemegang saham sebesar 31 sen per saham terkait dengan tahun keuangan yang berakhir 31 Desember 2013. Ini akan menjadi bagian dari Dividend Reinvestment Plan (DRP), yang tercatat sebagai salah satu inisiatif yang memberikan kontribusi bagi basis modal Maybank yang kuat.

Di bawah DRP yang diusulkan kali ini, 4 sen per saham akan dibayar secara tunai, sementara electable portion sebesar 27 sen per saham biasa dapat diinvestasikan kembali pada saham biasa yang baru atau dibayar tunai. Hal ini, bersama dengan deviden interim sebelumnya sebesar 22,5 sen per saham, keseluruhan pay out menjadi sebesar 71,9 persen dari PATAMI Grup selama satu tahun.

Pencapaian kinerja terutama didukung kinerja kuartal keempat yang kuat, yang mencatat PATAMI naik 18,6 persen mencapai RM1,73 miliar, dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. Laba sebelum pajak pada kuartal keempat naik 18 persen mencapai Rp2,30 miliar.

Fokus pada regionalisasi Grup terus menunjukkan hasil positif, dengan PBT dari operasional internasional melesat 12,7 persen mencapai RM2,69 miliar tahun ini. Untuk operasional Malaysia, PBT naik mencapai 12,1 persen.

Kinerja yang kuat terutama dicatat oleh BII, anak perusahaan Maybank di Indonesia, yang terus menunjukkan pertumbuhan laba yang secara mengesankan. Laba bersih mencapai rekor Rp1,55 triliun pada 2013, naik 28 persen dibandingkan 2012.

Kinerja yang baik tersebut dicapai dengan dukungan aktivitas transformasi di dalam Bank, dan meningkatkan sinergi grup untuk fokus pada peningkatan produktivitas di seluruh basis nasabah yang luas di seluruh Indonesia.

Maybank Islamic, yang saat ini menjadi Islamic Bank terbesar ketiga di dunia dari segi aset, juga mencatat pertumbuhan laba bersih yang mengesankan sebesar 17 persen menjadi RM1,39 miliar.

Secara keseluruhan, kredit Grup meningkat 14,0 persen secara tahunan, melampaui target KPI. Pertumbuhan kredit kembali dipimpin operasional Maybank di Indonesia yang tumbuh 27,9 persen YoY, diikuti operasional Singapura sebesar 13,6 persen dan operasional Malaysia 11,9 persen.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8075 seconds (0.1#10.140)