IHSG diproyeksi lanjutkan pelemahan

Jum'at, 11 April 2014 - 08:45 WIB
IHSG diproyeksi lanjutkan pelemahan
IHSG diproyeksi lanjutkan pelemahan
A A A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan mengakhiri pekan ini melanjutkan pelemahan dipicu sentimen dari dalam dan luar negeri.

"IHSG akhir pekan ini bergerak di batas support 4.705 dan resistance 4.765," kata Head of Research PT Bumiputera Capital Indonesia M Ridwan Novayanto, Jumat (11/4/2014).

Dia menjelaskan, sentimen hasil penghitungan cepat hasil pemilihan legislatif (pileg) di bawah ekspektasi pelaku pasar, di mana diharapkan partai yang diunggulkan dapat meraih suara 30 persen kursi legislatid di DPR.

Sementara dari luar negeri, meski Departemen Ketenagakerjaan AS semalam menunjukkan tingkat pengangguran yang berakhir pada 5 April mengalami penurunan dari periode sebelumnya, akan tetapi kekhawatiran pelaku pasar di saham berbasis teknologi yang dinilai valuasinya sudah terlalu tinggi berpengaruh lebih dominan untuk bursa negeri Paman Sam tersebut.

Hal itu membawa mayoritas Indeks AS seperti Nasdaq Composite kembali turun signifikan sebesar 3,1 persen menjadi 4.054,10 atau penurunan terbesar sejak 2011 diikuti S&P 500 yang melemah 2,1 persen menjadi 1.833,08 dan DJIA 1,6 persen menjadi 16.170,22.

Pelemahan juga terjadi di Eropa, di mana dipengaruhi oleh tingkat impor China bulan lalu yang dicatatkan mengalami pelemahan sebesar 11,3 pesren dari sebelumnya 10,1 persen, Indeks Stoxx Europe 600 terkoreksi 0,5 persen menjadi 333.41.

IHSG kemarin berakhir memerah. IHSG terkapar 155,68 poin atau 3,16 persen ke level 4.765,73. Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp9,92 triliun dengan 6,09 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing mencapai Rp1,39 triliun. Tercatat 65 saham naik, 296 saham melemah dan 91 saham stagnan.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6522 seconds (0.1#10.140)