Kota Satu Property ingin Ungaran jadi kota satelit

Sindonews.com - Pangsa pasar perumahan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) masih cukup besar. Hal itu mendorong PT Kota Satu Property untuk terus mengembangkan kawasan tersebut sebagai kota Satelit.

Setelah membangun, perumahan The Amaya di Jalan MT Haryono Kabupaten Semarang, kini PT Kota Satu Property membidik beberapa proyek besar seperti perumahan sederhana, kondotel, hingga mal akan dibangun di Ungaran.

General Manajer PT Kota Satu Property Stefanus Kiki Setiawan mengatakan, pihaknya sengaja membidik Ungaran, karena prospeknya cukup besar. "Orang sekarang membidiknya wilayah Semarang atas karena aksesnya semakin mudah setelah adanya jalan tol," katanya, Senin (5/5/2014).

Untuk perumahan sederhana, Kiki mengaku akan dibangun di daerah Bawen, tidak jauh dari exit Tol Bawen. Dikembangkannya perumahan sederhana tersebut, karena pangsa pasar di kawasan itu masih sangat besar.

"Di daerah Bawen banyak sekali pabrik dan ini pasar yang sangat potensial. Selain itu kenapa kita mengembangkan perumahan sederhana, karena kami ingin mengikuti aturan dari pemerintah," ujar dia.

Menurutnya, perumahan sederhana tersebut untuk memenuhi kebutuhan rumah layak yang terus mengalami peningkatan. Perumahan sederhana akan dibangun di atas tanah seluas 17 hektare. "Kita akan bangun mungkin pada 2015 atau 2016, saat ini masih proses pembebasan lahan," katanya.

Untuk mewujudkan Ungaran sebagai kota Satelit, tak cukup dengan mengembangkan perumahan sederhana. Karena itu, pihaknya juga akan membangun mal dan kondotel. Untuk Mal akan berbeda dengan mal-mal yang ada.

"Mal nantinya kita ingin memiliki konsep lebih untuk wisata, maka dari itu akan lebih banyak out door. Sementara untuk memenuhi kebutuhan ada department store. Kalau untuk Mal nanti di tengah kota Ungaran, dan saat ini juga sedang proses pembebasan lahan. Rencanya sama yakni 17 hektar," jelas dia.

Sementara, terkait dengan perumahan The Amaya Marketing Manajer PT Kota Satu Property Susiana AW mengaku, The Amya mendapatkan sambutan positif . Terbukti saat ini dari 70 rumah yang sudah dibangun untuk tahap pertama sudah terjual 62 unit. "Kita akan ada dua tahap, dengan total 129 unit," katanya.

The Amaya ada dua tipe yakni tipe Foresta dengan luas tanah 120 m2, tipe bangunan 65, dengan harga Harga Rp815 juta, dan tipe Montana atau yang dua lantai dengan luas tanah 120 m2 dan bangunan 135 kita jual dengan harga Rp1,3 miliar.