Mansek Gandeng Barclays Incar Penetrasi Global
A
A
A
JAKARTA - PT Mandiri Sekuritas (Mansek), terus meningkatkan penetrasi global melalui kerja sama eksklusif dengan Barclays untuk mempertemukan perusahaan Indonesia dengan investor yang berbasis di Asia, Inggris/Eropa dan Amerika Serikat (AS).
Kedua perusahaan menyepakati nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) yang ditandatangani di Jakarta.
Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Abiprayadi Riyanto mengatakan, kolaborasi ini sejalan dengan strategi bisnis perseroan untuk meningkatkan jangkauan global Mandiri Sekuritas, khususnya di Inggris, Eropa, dan Amerika Serikat.
"Jaringan luas yang kami miliki, serta pemahaman kami yang mendalam terhadap industri dan pasar modal Indonesia telah diakui para kolega maupun klien," kata dia dalam rilisnya, Kamis (12/6/2014).
Kerja sama ini merupakan peluang besar bagi industri di Indonesia untuk mengkapitalisasi potensi bisnisnya melalui akses internasional. Melalui kerja sama ini, Mandiri Sekuritas akan mempertemukan perusahaan-perusahaan papan atas di Indonesia dengan para investor institusi global yang menjadi klien Barclays.
Melalui serangkaian acara yang akan digelar bersama di Indonesia dan sejumlah negara lainnya di Singapura, Hong Kong, Inggris dan kawasan Eropa, serta Amerika Serikat.
"Indonesia memiliki posisi menguntungkan sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan tertinggi di ASEAN yang menyimpan potensi besar dari industri yang terus berekspansi. Kami terpacu untuk mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk terus berkembang guna memberikan kontribusi bagi industri pasar modal, masyarakat dan bangsa Indonesia," tuturnya.
Sejak 2012, Mansek sukses menyelenggarakan rangkaian pertemuan besar, yaitu Indonesia Corporate Day dan Mandiri Group's Investor Forum. Acara-acara ini memberikan kesempatan besar untuk menyampaikan gambaran terkini tentang tinjauan dan prospek makro ekonomi.
Selain itu juga kinerja emiten dari beberapa sektor industri serta peluang investasi di pasar modal Indonesia kepada investor, baik domestik maupun asing.
Strategi perusahaan untuk berekspansi secara global telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Mansek telah menjalin beberapa kerja sama dengan institusi keuangan global lainnya seperti Goldman Sach dan RHB Investment Bank Berhad (RHBIB).
"Peran aktif Mandiri Sekuritas dalam mengundang masuknya investor asing ini merupakan wujud komitmen Perusahaan dalam memberikan kontribusi terbaik demi membangun pasar modal Indonesia yang terpercaya dan berkualitas," jelas Abiprayadi.
Keberadaan Mansek telah diakui sebagai investment bank serta sekuritas terkemuka dan terbesar di Indonesia selama lebih dari satu dekade melalui layanan yang inovatif, komprehensif, dan berkelanjutan.
Mansek juga akan terus meningkatkan sinergi dan berkoordinasi secara intensif di lingkungan Bank Mandiri Group dalam melakukan identifikasi atas berbagai peluang yang dapat dikembangkan, menyamakan langkah, persepsi dan target dalam menjalankan kegiatan usaha.
"Kami optimis di 2014 ini dapat meraih target untuk menangani sekitar 10 penjaminan emisi saham dan 20 surat utang dengan nilai penjaminan total sekitar Rp11 triliun sampai Rp12 triliun," pungkas Abiprayadi.
Kedua perusahaan menyepakati nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) yang ditandatangani di Jakarta.
Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Abiprayadi Riyanto mengatakan, kolaborasi ini sejalan dengan strategi bisnis perseroan untuk meningkatkan jangkauan global Mandiri Sekuritas, khususnya di Inggris, Eropa, dan Amerika Serikat.
"Jaringan luas yang kami miliki, serta pemahaman kami yang mendalam terhadap industri dan pasar modal Indonesia telah diakui para kolega maupun klien," kata dia dalam rilisnya, Kamis (12/6/2014).
Kerja sama ini merupakan peluang besar bagi industri di Indonesia untuk mengkapitalisasi potensi bisnisnya melalui akses internasional. Melalui kerja sama ini, Mandiri Sekuritas akan mempertemukan perusahaan-perusahaan papan atas di Indonesia dengan para investor institusi global yang menjadi klien Barclays.
Melalui serangkaian acara yang akan digelar bersama di Indonesia dan sejumlah negara lainnya di Singapura, Hong Kong, Inggris dan kawasan Eropa, serta Amerika Serikat.
"Indonesia memiliki posisi menguntungkan sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan tertinggi di ASEAN yang menyimpan potensi besar dari industri yang terus berekspansi. Kami terpacu untuk mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk terus berkembang guna memberikan kontribusi bagi industri pasar modal, masyarakat dan bangsa Indonesia," tuturnya.
Sejak 2012, Mansek sukses menyelenggarakan rangkaian pertemuan besar, yaitu Indonesia Corporate Day dan Mandiri Group's Investor Forum. Acara-acara ini memberikan kesempatan besar untuk menyampaikan gambaran terkini tentang tinjauan dan prospek makro ekonomi.
Selain itu juga kinerja emiten dari beberapa sektor industri serta peluang investasi di pasar modal Indonesia kepada investor, baik domestik maupun asing.
Strategi perusahaan untuk berekspansi secara global telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Mansek telah menjalin beberapa kerja sama dengan institusi keuangan global lainnya seperti Goldman Sach dan RHB Investment Bank Berhad (RHBIB).
"Peran aktif Mandiri Sekuritas dalam mengundang masuknya investor asing ini merupakan wujud komitmen Perusahaan dalam memberikan kontribusi terbaik demi membangun pasar modal Indonesia yang terpercaya dan berkualitas," jelas Abiprayadi.
Keberadaan Mansek telah diakui sebagai investment bank serta sekuritas terkemuka dan terbesar di Indonesia selama lebih dari satu dekade melalui layanan yang inovatif, komprehensif, dan berkelanjutan.
Mansek juga akan terus meningkatkan sinergi dan berkoordinasi secara intensif di lingkungan Bank Mandiri Group dalam melakukan identifikasi atas berbagai peluang yang dapat dikembangkan, menyamakan langkah, persepsi dan target dalam menjalankan kegiatan usaha.
"Kami optimis di 2014 ini dapat meraih target untuk menangani sekitar 10 penjaminan emisi saham dan 20 surat utang dengan nilai penjaminan total sekitar Rp11 triliun sampai Rp12 triliun," pungkas Abiprayadi.
(izz)