BRI Perkuat Layanan E-Channel di Yogyakarta

Rabu, 18 Juni 2014 - 14:33 WIB
BRI Perkuat Layanan...
BRI Perkuat Layanan E-Channel di Yogyakarta
A A A
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terus memperkuat fasilitas layanan unit kerja non konvensional (e-channel), khususnya di Wilayah Yogyakarta.

BRI Yogyakarta mencatat hingga Mei 2014 sudah menyediakan 7.465 e-channel yang menandakan pertumbuhan bisnis di Yogyakarta.

Pemimpin Wilayah BBRI Yogyakarta Muhamad Ali mengatakan, dalam dua tahun terakhir, pihaknya telah mengimplementasikan sebanyak 4.783 unit e-channel di wilayah kerja Yogyakarta.

"Pada akhir 2011, ada 2.682 unit kerja e-channel. Sampai Mei 2014 sudah mencapai 7.465 e-channel," ujar Ali dalam rilisnya di Jakarta, Rabu (18/6/2014).

Ali mengatakan, e-channel tersebut terdiri atas Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sebanyak 569 unit pada 2011. Sedangkan sampai Maret 2014 jumlah ATM BRI Wilayah Yogyakarta sudah mencapai 1.428 unit.

Kemudian, layanan electronic data capture (EDC) mencapai 5.451 unit, disusul CDM sebanyak 9 unit, KIOSK 14, Brilink sebanyak 740 unit dan E-Buzz sebanyak 3 unit.

"Jadi secara keseluruhan sampai Mei 2014 jumlah e-channel kita yang tersebar mencapai 7.645 buah," ujarnya.

Menurutnya, salah satu penyebab BRI Yogyakarta terus meningkatkan penetrasi e-channel adalah untuk merespon harapan nasabah akan pelayanan perbankan yang lebih cepat dan efisien.

"Nasabah kami ini kebanyakan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Mereka ingin layanan cepat dan efisien, di saat yang sama dagangan atau usahanya tidak ditinggalkan," ujarnya.

Selain e-channel, pihaknya juga mengoptimalkan unit kerja konvensional yang tersedia dalam memberikan layanan kepada nasabah. Unit kerja BRI Wilayah Yogyakarta terdiri atas BRI Unit sebanyak 589 kantor, dengan sebaran terbanyak di wilayah Surakarta (35%).

Sedangkan jumlah Kantor Cabang (Kanca) dan Kantor Cabang Pembantu (KCP) sebanyak 67 kantor dengan sebaran terbesar di kota Surakarta (39%).

Kanwil BRI Yogyakarta memiliki 33 KC, 34 KCP, 589 Kantor BRI Unit, 58 KK, dan 197 Teras yang tersebar dari Majenang sampai dengan Sragen. Kanwil BRI Yogyakarta tetap fokus pada pelayanan sektor UKM, BRI memainkan peranan penting dalam membangun grass root economy di Indonesia.

Pertumbuhan kredit di wilayah ini di atas rata-rata pertumbuhan kredit nasional. "Total kredit tumbuh 24% (yoy), dengan kredit mikro sebagai penggerak pertumbuhan, tumbuh 20,94%. Kredit mikro tetap menjadi komponen terbesar dalam portofolio kredit (53%)," ujarnya.

Ali mengatakan, seiring meningkatnya aktivitas bisnis perbankanan BRI Yogyakarta, pihaknya juga terus menyerap semakin banyak tenaga kerja lokal yang terdidik dan terlatih. Sampai akhir Mei 2014, BRI Yogyakarta menyerap 10.881 pekerja.

Ali mengatakan, setiap tahun ada ribuan tenaga kerja terserap oleh BRI Yogyakarta. "Pada 2010, pekerja BRI Yogyakarta baru 3.667 orang. Berarti, dalam empat tahun BRI Yogyakarta sudah menyerap sekitar 7.214 tenaga kerja," pungkas Ali.
(izz)
Berita Terkait
Bank BRI Tebar Dividen...
Bank BRI Tebar Dividen Jumbo Rp26,4 Triliun dari Laba Bersih 2021
Pembuktian Keberhasilan...
Pembuktian Keberhasilan Transformasi di Tengah Pandemi, BRI Raih 7 Penghargaan Bergengsi
Cetak Laba Besar, BSI...
Cetak Laba Besar, BSI Bayar Zakat Lebih dari Rp122,5 Miliar
Forbes Tempatkan BSI...
Forbes Tempatkan BSI dalam Jajaran 5 Bank Terbaik Indonesia
Pemaparan Kinerja PT...
Pemaparan Kinerja PT Bank Syariah Indonesia Tbk Triwulan III – 2021
Cost of Fund Turun,...
Cost of Fund Turun, Bos BSI Pede Bersaing dengan Bank Konvensional
Berita Terkini
Kadin Indonesia dan...
Kadin Indonesia dan Rusia Perkuat Kerja Sama Dagang dan Investasi
25 menit yang lalu
Medela Potentia Resmi...
Medela Potentia Resmi Melantai di Bursa, Himpun Dana Rp685 Miliar
1 jam yang lalu
Harvard Tak Mau Tunduk...
Harvard Tak Mau Tunduk Ancaman Trump, Dana Hibah Rp37 Triliun Dicabut
1 jam yang lalu
Terus Dorong Akses Crypto...
Terus Dorong Akses Crypto untuk Semua
2 jam yang lalu
Pentingnya Biodiversity...
Pentingnya Biodiversity Credit untuk Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia
2 jam yang lalu
Hadapi Tarif AS, Indonesia...
Hadapi Tarif AS, Indonesia Ingin Negosiasi Konkret dan Menguntungkan
2 jam yang lalu
Infografis
Indonesia di Puncak...
Indonesia di Puncak Klasemen, Lolos ke Piala Dunia!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved