OJK: Industri Keuangan Harus Jaga Systemic Trust
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad mengatakan, pihaknya harus menjaga aspek stabilitas dengan menjamin adanya systemic trust di antara industri keuangan.
"Karena sektor keuangan itu subject to sistemic list problem, karena ada koneksitas antar lembaga keuangan dan antar pasar," ujar dia di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Sebab itu, systemic trus penting untuk dijaga, dan akan hilang jika salah satu simpul lepas. Sehingga selanjutnya akan mengarah pada ketidakstabilan.
Selain itu, dia juga menyampaikan bahwa sektor keuangan merupakan jantung perekonomian Indonesia. Karena, sektor keuangan tidak hanya sebagai arus dana, melainkan juga sebagai lembaga penyelenggara kegiatan yang sangat menunjang ekonomi.
"Sektor keuangan yang baik jadi penggerak ekonomi, jika tidak perekonomian akan terganggu. Di sektor ini ada kebutuhan untuk menyeimbangkan antara stabilitas dan kompetisi yang sehat, dengan harapan bisa lebih efisien dan inovatif. Yang tentunya akan menguntungkan konsumen dan perekonomian kita," pungkas dia.
"Karena sektor keuangan itu subject to sistemic list problem, karena ada koneksitas antar lembaga keuangan dan antar pasar," ujar dia di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Sebab itu, systemic trus penting untuk dijaga, dan akan hilang jika salah satu simpul lepas. Sehingga selanjutnya akan mengarah pada ketidakstabilan.
Selain itu, dia juga menyampaikan bahwa sektor keuangan merupakan jantung perekonomian Indonesia. Karena, sektor keuangan tidak hanya sebagai arus dana, melainkan juga sebagai lembaga penyelenggara kegiatan yang sangat menunjang ekonomi.
"Sektor keuangan yang baik jadi penggerak ekonomi, jika tidak perekonomian akan terganggu. Di sektor ini ada kebutuhan untuk menyeimbangkan antara stabilitas dan kompetisi yang sehat, dengan harapan bisa lebih efisien dan inovatif. Yang tentunya akan menguntungkan konsumen dan perekonomian kita," pungkas dia.
(izz)