Laba Bersih Matahari Department Store Naik 36,5%
A
A
A
JAKARTA - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) mencatat hasil yang kuat di Semester I-2014, dengan pertumbuhan sebesar 36,5% di laba bersih menjadi Rp362 miliar, dibanding sebesar Rp265 miliar di Semester I-2013.
Sementara penjualan kotor Semester I-2013 tercatat sebesar Rp5,972 triliun atau 15,7% lebih tinggi dibanding Semester I-2013 yang sebesar Rp5,160 triliun.
“Pendapatan bersih tercatat sebesar Rp3.329 triliun, 21,5% lebih tinggi dibanding Rp2,741 triliun yang dicatat di semester I-2013,” papar CEO dan Vice President Director Perseroan Michael Remsen di Jakarta, Selasa (5/8/2014).
Dia melanjutkan, SSSG yang kuat yaitu sebesar 12,6%, merupakan hasil dari peningkatan permintaan dari segmen pelanggan yang menjadi target Perseroan, peningkatan disposable income dan perbaikan di penawaran produk yang dijual Matahari untuk memenuhi naiknya permintaan.
“Saat ini Matahari memiliki 127 gerai di 62 kota di Indonesia, termasuk 2 gerai baru yang dibuka di semester I-2014, yaitu di Jakarta dan Sampit, dan juga telah melakukan perluasan gerai sepanjang semester I-2014 di tiga gerainya di Jakarta, Magelang dan Malang,” ungkapnya.
Disamping itu, pada tanggal 30 Juni 2014, Matahari telah melakukan pembayaran dividen final untuk tahun buku 2013 sebesar total Rp460 miliar atau Rp157,7 per saham, setara dengan 40% dari laba bersih Matahari untuk tahun buku 2013.
“Kinerja semester I-2014 kami yang kuat merupakan refleksi dari meningkatnya disposable income, sentiment pelanggan yang positif dan terus menguatnya pertumbuhan di segmen menengah yang menjadi target pelanggan kami. Kami tetap yakin bahwa perdagangan tahun ini memiliki outlook yang positif,” tandasnya.
Sementara penjualan kotor Semester I-2013 tercatat sebesar Rp5,972 triliun atau 15,7% lebih tinggi dibanding Semester I-2013 yang sebesar Rp5,160 triliun.
“Pendapatan bersih tercatat sebesar Rp3.329 triliun, 21,5% lebih tinggi dibanding Rp2,741 triliun yang dicatat di semester I-2013,” papar CEO dan Vice President Director Perseroan Michael Remsen di Jakarta, Selasa (5/8/2014).
Dia melanjutkan, SSSG yang kuat yaitu sebesar 12,6%, merupakan hasil dari peningkatan permintaan dari segmen pelanggan yang menjadi target Perseroan, peningkatan disposable income dan perbaikan di penawaran produk yang dijual Matahari untuk memenuhi naiknya permintaan.
“Saat ini Matahari memiliki 127 gerai di 62 kota di Indonesia, termasuk 2 gerai baru yang dibuka di semester I-2014, yaitu di Jakarta dan Sampit, dan juga telah melakukan perluasan gerai sepanjang semester I-2014 di tiga gerainya di Jakarta, Magelang dan Malang,” ungkapnya.
Disamping itu, pada tanggal 30 Juni 2014, Matahari telah melakukan pembayaran dividen final untuk tahun buku 2013 sebesar total Rp460 miliar atau Rp157,7 per saham, setara dengan 40% dari laba bersih Matahari untuk tahun buku 2013.
“Kinerja semester I-2014 kami yang kuat merupakan refleksi dari meningkatnya disposable income, sentiment pelanggan yang positif dan terus menguatnya pertumbuhan di segmen menengah yang menjadi target pelanggan kami. Kami tetap yakin bahwa perdagangan tahun ini memiliki outlook yang positif,” tandasnya.
(gpr)