Gubernur Jateng Diminta Subsidi Penumpang Komuter

Rabu, 03 September 2014 - 21:11 WIB
Gubernur Jateng Diminta Subsidi Penumpang Komuter
Gubernur Jateng Diminta Subsidi Penumpang Komuter
A A A
SEMARANG - Pengamat Transportasi Universitas Katholik Sugijapranata Djoko Setijowarno mendukung penuh rencana diluncurkannya Komuter Semarang untuk melayani rute perjalanan Gubug, Kabupaten Grobogan-Weleri, Kabupaten Kendal.

Menurut dia, dengan adanya rute jarak dekat, akan mengurangi penggunaan kendaraan sepeda motor di Jalan raya. “Ini rencanya yang sangat bagus sekali, karena apa? Bisa mengurangi penggunaan sepeda motor, mengurangi kecelakaan, mengurangi kemacetan di jalan raya, dan lainnya,” katanya.

Hanya saja, kata dia, yang menjadi pertanyaan apakah dengan dioperasikannya komuter jarak dekat tersebut Pemerintah Provinsi Jateng mau memberikan subsidi atau tidak. Jika tanpa subsidi dengan harga tiket sekitar Rp20 ribu masih memberatkan masyarakat.

Di sinilah dibutuhkan kepekaan dari pemerintah untuk membantu rakyatnya. “Kalau PT KAI sudah membuka pintu, seharusnya pemerintah mendukung dengan memberikan subsidi,” ujarnya.

Djoko menjelaskan, dengan harga tiket Rp20 ribu, pemerintah bisa memberikan subsidi sebesar Rp15 ribu, sehingga masyarakat kecil hanya membayar tiket seharga Rp5.000.

Dia memperinci, dengan estimasi kasar setiap hari komuter mengangkut 300 penumpang, dan pemerintah memberikan subsidi sebesar Rp15 ribu, pemerintah Provinsi Jateng hanya mengeluarkan dana sebesar Rp3,5 miliar per tahun.

”Pak Gubernur (Ganjar Pranowo) memiliki program tahun ini tahun infrastruktur, dan pemberian subsidi ini bagian dari fasilitas infrastruktur. Oleh karena itu Gubernur harus peka,” tandasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5885 seconds (0.1#10.140)