Wall Street Melonjak Merespon Pernyataan The Fed

Kamis, 09 Oktober 2014 - 08:57 WIB
Wall Street Melonjak...
Wall Street Melonjak Merespon Pernyataan The Fed
A A A
NEW YORK - Indeks saham di bursa Wall Street pada perdagangan Rabu waktu setempat berakhir melonjak tajam di tengah terkoreksinya dolar Amerika Serikat (USD) setelah investor merespon pernayataan Federal Reserve (The Fed), yang tidak akan menaikkan suku bunga jika perekonomian belum mendukung.

The Fed merilis hasil pertemuan pada pertengahan September lalu pada Rabu waktu setempat. Mereka menyatakan bahwa beberapa anggota ingin menunggu perekonomian negara terbesar di dunia itu benar-benar membaik, baru menaikkan suku bunga.

Namun tanda-tanda bahwa ekonomi dunia terus melanjutkan perjuangannya, beberapa investor meragukan keuntungan dapat berlanjut dari agresifnya kebijakan bank sentral global. Sementara data dan perkiraan ekonomi China, Spanyol dan Jerman pekan ini menunjukkan pelemahan ekonomi.

"Jika pada akhirnya apa yang tersisa adalah pertumbuhan global yang melambat dan kebijakan moneter yang ekspansif, diragukan bahwa menguatnya pasar saham saat ini dapat dipertahankan," kata Kepala Strategi Pasar di Ameriprise Financial David Joy seperti dilansir dari Reuters, Kamis (9/10/2014)

Sementara mata uang USD jatuh ke level terendah dua pekan terhadap euro dan turun terhadap yen setelah The Fed merilis hasil pertemuannya. The Fed mengatakan menguatnya USD bisa menyakiti beberapa bagian ekonomi dan memperlambat kenaikan inflasi.

USD yang telah menguat akhir-akhir ini karena investor telah melihat The Fed akan menaikkan suku bunga sebelum bank sentral utama lainnya.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 274,83 poin atau 1,64% ke 16.994,22; indeks S&P menguat 33,79 poin atau 1,75% ke 1.968,89; dan indeks Nasdaq Composite bertambah 83,39 poin atau 1,9% ke 4.468,59.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6397 seconds (0.1#10.140)