Kenaikan Harga Residensial Kuartal IV Diperkirakan Melambat
A
A
A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memperkirakan, kenaikan harga properti residensial masih akan berlanjut pada kuartal IV/2014 dengan kenaikan yang melambat.
Secara kuartalan, indeks harga properti diperkirakan meningkat lebih rendah (0,63%) dari kenaikan pada kuartal II/2014 (1,46%), dengan perlambatan kenaikan harga tertinggi diperkirakan terjadi pada rumah tipe menengah (0,53%).
"Berdasarkan wilayah, perlambatan kenaikan harga rumah paling tinggi diperkirakan terjadi di Manado (0,15%) dan Bandung (0,77%)," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara dalam rilisnya, Kamis (13/11/2014).
Secara tahunan (year on year), kenaikan harga properti residensial pada kuartal IV juga diperkirakan melambat (5,33%), dibandingkan kuartal sebelumnya (6,53%).
Dilihat berdasarkan tipe bangunan, perlambatan kenaikan harga pada kuartal IV tahun ini diperkirakan terjadi pada semua tipe rumah terutama rumah tipe menengah.
"Sementara (secara tahunan) berdasarkan wilayah, perlambatan kenaikan harga paling tinggi diperkirakan terjadi di Surabaya dan Jabodebek-Banten," kata dia.
Secara kuartalan, indeks harga properti diperkirakan meningkat lebih rendah (0,63%) dari kenaikan pada kuartal II/2014 (1,46%), dengan perlambatan kenaikan harga tertinggi diperkirakan terjadi pada rumah tipe menengah (0,53%).
"Berdasarkan wilayah, perlambatan kenaikan harga rumah paling tinggi diperkirakan terjadi di Manado (0,15%) dan Bandung (0,77%)," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara dalam rilisnya, Kamis (13/11/2014).
Secara tahunan (year on year), kenaikan harga properti residensial pada kuartal IV juga diperkirakan melambat (5,33%), dibandingkan kuartal sebelumnya (6,53%).
Dilihat berdasarkan tipe bangunan, perlambatan kenaikan harga pada kuartal IV tahun ini diperkirakan terjadi pada semua tipe rumah terutama rumah tipe menengah.
"Sementara (secara tahunan) berdasarkan wilayah, perlambatan kenaikan harga paling tinggi diperkirakan terjadi di Surabaya dan Jabodebek-Banten," kata dia.
(izz)