Mendag Minta Maaf Rakor Digelar Akhir Pekan
Minggu, 16 November 2014 - 14:49 WIB

Mendag Minta Maaf Rakor Digelar Akhir Pekan
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel dalam rapat koordinasi (rakor) hari ini meminta maaf, karena rakor dilakukan akhir pekan yang seharusnya digunakan untuk beristirahat di rumah.
"Sebagai orang baru biasanya saya harus memanfaatkan waktu untuk mengetahui segala masalah perdagangan, mengetahui informasi yang terbaru. Dan apa yang bisa diselesaikan dalam waktu dekat, jadi maafkan kalau mesti menggelar rapat di akhir pekan," ujarnya dihadapan wartawan, Jakarta, Minggu (16/11/2014).
Dalam rakornya, Mendag mengaku akan membahas soal menjaga stabilitas harga bahan pokok, mengamankan pasokan, dan perdagangan harus mendorong investasi dan industri langsungan. Karena, investasi dapat mendorong ekspor ke negara-negara lain.
"Hari ini karena saya lihat waktu yang padat sehingga hari libur kita bisa kenalan dengan kepala dinas se-Indonesia. Kedua, saya juga mau tahu informasi dari Bapak Ibu terkait pasar di daerah, maupun hal-hal yang perlu diketahui, hal-hal yang harus dijaga untuk stabilitas nasional," tuturnya.
Rachmat juga akan membahas program revitalisasi pasar, dan membentuk jaringan pasar yang dicetuskan presiden Joko Widodo (Jokowi) agar masyarakat merasa nyaman berbelanja di pasar tradisional.
"Ya, belum lagi program-program pemerintah yaitu membentuk jaringan di pasar, agar perdagangan kita semakin baik. Itu yang akan kita bahas nanti," tandasnya.
(Baca: Rachmat Gobel Isi Akhir Pekan dengan Rakor)
"Sebagai orang baru biasanya saya harus memanfaatkan waktu untuk mengetahui segala masalah perdagangan, mengetahui informasi yang terbaru. Dan apa yang bisa diselesaikan dalam waktu dekat, jadi maafkan kalau mesti menggelar rapat di akhir pekan," ujarnya dihadapan wartawan, Jakarta, Minggu (16/11/2014).
Dalam rakornya, Mendag mengaku akan membahas soal menjaga stabilitas harga bahan pokok, mengamankan pasokan, dan perdagangan harus mendorong investasi dan industri langsungan. Karena, investasi dapat mendorong ekspor ke negara-negara lain.
"Hari ini karena saya lihat waktu yang padat sehingga hari libur kita bisa kenalan dengan kepala dinas se-Indonesia. Kedua, saya juga mau tahu informasi dari Bapak Ibu terkait pasar di daerah, maupun hal-hal yang perlu diketahui, hal-hal yang harus dijaga untuk stabilitas nasional," tuturnya.
Rachmat juga akan membahas program revitalisasi pasar, dan membentuk jaringan pasar yang dicetuskan presiden Joko Widodo (Jokowi) agar masyarakat merasa nyaman berbelanja di pasar tradisional.
"Ya, belum lagi program-program pemerintah yaitu membentuk jaringan di pasar, agar perdagangan kita semakin baik. Itu yang akan kita bahas nanti," tandasnya.
(Baca: Rachmat Gobel Isi Akhir Pekan dengan Rakor)
(izz)