Menkeu Ingin Dirjen Pajak Satu Chemistry
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro sampai saat ini belum mengumumkan empat nama kandidat calon dirjen pajak.
Namun, Bambang memiliki kriteria khusus untuk bakal calon dirjen pajak yang akan mengisi kursi di Kementerian Keuangan.
"Paling penting harus bisa bekerja sama dengan saya, terus yamg paling penting, chemistry-nya harus masuk sama saya, pokoknya yang penting ada chemistry," ujarnya di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (9/11/2015).
Selain itu, dirjen pajak yang nanti terpilih harus ada terobosan luar biasa dan tidak pasif dalam bertugas.
"Jadi saya benar-benar membutuhkan dirjen yang sangat kuat dan bisa bekerja sama. Diperlukan kerja sama yang baik antara menteri keuangan dan dirjen pajak," tutur dia.
Selain itu, faktor kompetensi dan integritas juga akan jadi faktor utama. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan adanya terboosan pajak yang besar.
Sejauh ini, Bambang memang belum mengungkapkan nama-nama dirjen yang terpilih. Namun dia memberikan clue, yakni satu wanita dan tiga pria.
"Dirjen pajak saya majukan empat calon. Nama-namanya enggak mau saya disclose karena aturannya gitu. Sesuai aturan pengangkatan pejabat eselon I, akan dilakukan seleksi oleh tim seleksi penilai akhir atau TPA. Ada lima posisi dirjen pajak, kepala BKF, BKKP, staf ahli OTI dan staf ahli penerimanan," pungkasnya.
Namun, Bambang memiliki kriteria khusus untuk bakal calon dirjen pajak yang akan mengisi kursi di Kementerian Keuangan.
"Paling penting harus bisa bekerja sama dengan saya, terus yamg paling penting, chemistry-nya harus masuk sama saya, pokoknya yang penting ada chemistry," ujarnya di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (9/11/2015).
Selain itu, dirjen pajak yang nanti terpilih harus ada terobosan luar biasa dan tidak pasif dalam bertugas.
"Jadi saya benar-benar membutuhkan dirjen yang sangat kuat dan bisa bekerja sama. Diperlukan kerja sama yang baik antara menteri keuangan dan dirjen pajak," tutur dia.
Selain itu, faktor kompetensi dan integritas juga akan jadi faktor utama. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan adanya terboosan pajak yang besar.
Sejauh ini, Bambang memang belum mengungkapkan nama-nama dirjen yang terpilih. Namun dia memberikan clue, yakni satu wanita dan tiga pria.
"Dirjen pajak saya majukan empat calon. Nama-namanya enggak mau saya disclose karena aturannya gitu. Sesuai aturan pengangkatan pejabat eselon I, akan dilakukan seleksi oleh tim seleksi penilai akhir atau TPA. Ada lima posisi dirjen pajak, kepala BKF, BKKP, staf ahli OTI dan staf ahli penerimanan," pungkasnya.
(izz)