BI Perkirakan Current Account Defisit 3,5%

Sabtu, 31 Januari 2015 - 09:21 WIB
BI Perkirakan Current Account Defisit 3,5%
BI Perkirakan Current Account Defisit 3,5%
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memperkirakan neraca transaksi berjalan atau current account defisit (CAD) tahun ini, berada pada angka 3,3%-3,5%.

Gubernur BI Agus DW Martowardojo meyakini, neraca perdagangan Desember 2014 akan mengalami surplus. Kondisi ini bisa mengarahkan defisit transaksi berjalan di level 3,3% dari PDB.

"Saya sambut baik kelihatannya Januari akan ada deflasi, Desember 2014 akan ada neraca perdagangan yang surplus. Kita mengarah pada transaksi berjalan yang lebih sehat, walaupun selama 2015 masih akan ada di kisaran defisit 3,3%-3,5%," ujarnya di Jakarta, Jumat (30/1/2015).

Dia memperkirakan, neraca perdagangan Desember 2014 surplus di atas USD100 juta. Sebelumnya, BI memperkirakan surplus neraca perdagangan di atas USD200 juta.

"Angka neraca perdagangan sementara Desember 2014 surplus. Kemarin itu sempat kita perkirakan di atas USD200 juta, tetapi sekarang angka sementaranya di atas USD100 juta, tetapi masih akan positif. Jadi cukup baik," terang Agus.

Menurutnya, surplus neraca perdagangan akan mengarah pada penyempitan defisit neraca transaksi berjalan di 2015 pada kisaran yang telah diperkirakan BI.

"Defisit transaksi berjalan kalau kuartal pertama mungkin akan di bawah 2%, tetapi setelah itu di kuartal II, III, IV antara 3,3%-3,5%, dan untuk keseluruhan tahun 3%," tambahnya.

Penurunan tersebut didukung perbaikan ekspor manufaktur, penurunan impor yang sejalan dengan lemahnya permintaan domestik, pergerakan nilai tukar rupiah sesuai nilai fundamentalnya, dan penurunan harga minyak.

"Secara umum kita tahu musimannya seperti itu. Kalau dilihat, CAD yang berkesinambungan untuk pertumbuhan ekonomi yang baik harus dijaga pada kisaran 2,5%-3%," pungka Agus.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8069 seconds (0.1#10.140)