Sudirman Didesak Lindungi Pertamina dari Pelabuhan Cilamaya
A
A
A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said didesak untuk melindungi PT Pertamina (Persero), terkait perselisihan antara BUMN migas tersebut dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengenai pembangunan Pelabuhan Cilamaya, Jawa Barat.
Ketua Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika menuturkan, masalah pelabuhan tersebut sedianya merupakan keputusan Kementerian Perhubungan. Maka, antar kementerian terkait perlu mendiskusikan rencana ini.
"Kalau mau didiskusikan jangan Pertamina yang maju. Tidak setara, playing field-nya tidak sama. Jadi harusnya, yang sejajar Menteri ESDM (Sudirman Said) yang ngotot untuk melindungi sektornya dia supaya jangan terganggu," tuturnya di Jakarta, Selasa (10/3/2015).
Dia menegaskan, Menteri ESDM juga harus turun tangan melindungi sektornya. Sebab, Pertamina akan bertekuk lutut jika harus berhadapan antar jajaran kementerian.
"Jangan Pertamina (yang maju). Kalau ditunjuk sama menterinya (Menhub), dengkulnya gemetaran. Harus Menteri ESDM yang maju. Kita masih reses, nanti saya undang. Saya sampaikan harus selesai, Menteri ESDM yang maju. Jangan Pertamina yang maju," tandas Kardaya.
(Baca: DPR: Pelabuhan Cilamaya Turunkan Penerimaan Negara)
Ketua Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika menuturkan, masalah pelabuhan tersebut sedianya merupakan keputusan Kementerian Perhubungan. Maka, antar kementerian terkait perlu mendiskusikan rencana ini.
"Kalau mau didiskusikan jangan Pertamina yang maju. Tidak setara, playing field-nya tidak sama. Jadi harusnya, yang sejajar Menteri ESDM (Sudirman Said) yang ngotot untuk melindungi sektornya dia supaya jangan terganggu," tuturnya di Jakarta, Selasa (10/3/2015).
Dia menegaskan, Menteri ESDM juga harus turun tangan melindungi sektornya. Sebab, Pertamina akan bertekuk lutut jika harus berhadapan antar jajaran kementerian.
"Jangan Pertamina (yang maju). Kalau ditunjuk sama menterinya (Menhub), dengkulnya gemetaran. Harus Menteri ESDM yang maju. Kita masih reses, nanti saya undang. Saya sampaikan harus selesai, Menteri ESDM yang maju. Jangan Pertamina yang maju," tandas Kardaya.
(Baca: DPR: Pelabuhan Cilamaya Turunkan Penerimaan Negara)
(izz)