OJK: Bank BUMN Belum Serahkan Nama Direksi Baru
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad mengungkapkan bahwa sampai saat ini perbankan BUMN belum menyerahkan nama direksi baru untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).
"(Penyerahan nama) dewan direksi masih belum disampaikan. Tanya di sana (Bank BUMN) sampaikannya kapan," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (20/3/2015).
Kepala Pengawas Eksekutif Pasar Modal OJK Nurhaida menambahkan, sektor yang berada di bawah pengawasan OJK, misalnya BUMN perbankan untuk direksi-komisaris akan dilakukan fit and proper test. Walaupun sudah mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dia menyatakan, bank BUMN tetap harus mengajukan fit and proper test kepada OJK.
"Tergantung pengajuan. Di RUPS sudah berjalan tapi belum diajukan dari sananya (bank). Nanti kan dari sana akan mengajukan, lalu akan diproses di OJK untuk fit and proper test," pungkasnya.
Seperti diketahui, Bank BRI, Bank Mandiri dan BNI telah menggelar RUPS, dengan salah satu agendanya adalah perubahan direksi dan komisaris. Dari hasil RUPS tersebut, sejumlah nama direksi maupun komisaris bertukar posisi.
Jajaran direksi BRI
Direktur Utama: Asmawi Syam
Wakil Direktur Utama: Sunarso
Direktur: Djarot Kusumayakti
Direktur: Gatot Mardiwasisto
Direktur: A. Toni Soetirto
Direktur: Randi Anto
Direktur: Susy Liestiowaty
Direktur: Zulhelfi Abidin
Direktur: Donsuwan Simatupang
Direktur: Haru Koesmahargyo
Direktur: Mohammad Irfan
Jajaran direksi Bank Mandiri
Direktur Utama: Budi Gunadi Sadikin
Wakil Direktur Utama: Riswinandi
Direktur: Abdul Rachman
Direktur: Sentot A Sentausa
Direktur: Heri Gunardi
Direktur: Ogi Prastomiyono
Direktur: Pahala N Mansury
Direktur: Fransisca Nelwan Mok
Direktur: Sunarso
Direktur: Kresno Soediarsi
Direktur: Royke Tumilaar
Jajaran direksi BNI
Direktur Utama: Ahmad Baiquni
Wakil Direktur Utama: Suprajarto
Direktur: Rico Rizal Budidarmo
Direktur: Herry Sidharta
Direktur: Adi Sulistyowati
Direktur: Bob Tyasika Ananta
Direktur: Anggoro Eko Cahyo
Direktur: Imam Budi Sarjito
Direktur: Sutanto
"(Penyerahan nama) dewan direksi masih belum disampaikan. Tanya di sana (Bank BUMN) sampaikannya kapan," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (20/3/2015).
Kepala Pengawas Eksekutif Pasar Modal OJK Nurhaida menambahkan, sektor yang berada di bawah pengawasan OJK, misalnya BUMN perbankan untuk direksi-komisaris akan dilakukan fit and proper test. Walaupun sudah mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dia menyatakan, bank BUMN tetap harus mengajukan fit and proper test kepada OJK.
"Tergantung pengajuan. Di RUPS sudah berjalan tapi belum diajukan dari sananya (bank). Nanti kan dari sana akan mengajukan, lalu akan diproses di OJK untuk fit and proper test," pungkasnya.
Seperti diketahui, Bank BRI, Bank Mandiri dan BNI telah menggelar RUPS, dengan salah satu agendanya adalah perubahan direksi dan komisaris. Dari hasil RUPS tersebut, sejumlah nama direksi maupun komisaris bertukar posisi.
Jajaran direksi BRI
Direktur Utama: Asmawi Syam
Wakil Direktur Utama: Sunarso
Direktur: Djarot Kusumayakti
Direktur: Gatot Mardiwasisto
Direktur: A. Toni Soetirto
Direktur: Randi Anto
Direktur: Susy Liestiowaty
Direktur: Zulhelfi Abidin
Direktur: Donsuwan Simatupang
Direktur: Haru Koesmahargyo
Direktur: Mohammad Irfan
Jajaran direksi Bank Mandiri
Direktur Utama: Budi Gunadi Sadikin
Wakil Direktur Utama: Riswinandi
Direktur: Abdul Rachman
Direktur: Sentot A Sentausa
Direktur: Heri Gunardi
Direktur: Ogi Prastomiyono
Direktur: Pahala N Mansury
Direktur: Fransisca Nelwan Mok
Direktur: Sunarso
Direktur: Kresno Soediarsi
Direktur: Royke Tumilaar
Jajaran direksi BNI
Direktur Utama: Ahmad Baiquni
Wakil Direktur Utama: Suprajarto
Direktur: Rico Rizal Budidarmo
Direktur: Herry Sidharta
Direktur: Adi Sulistyowati
Direktur: Bob Tyasika Ananta
Direktur: Anggoro Eko Cahyo
Direktur: Imam Budi Sarjito
Direktur: Sutanto
(dmd)