Mari Take Over KPR
Rabu, 29 April 2015 - 09:58 WIB
Mari Take Over KPR
A
A
A
Pindah kredit pemilikan rumah (KPR) atau take over KPR adalah salah satu cara untuk berhemat jutaan rupiah.
Dengan mengikuti KPR take over, Anda bisa memindahkan kredit rumah ke bank lain dan mendapatkan cicilan bulanan yang lebih rendah dari apa yang Anda bayarkan saat ini.
KPR take over menjadi suatu hal yang lazim saat ini. Bukti bahwa seorang nasabah bisa “melawan” jika bank tidak memberikan yang terbaik, terutama untuk produk KPR. Hal ini juga menjadi pemicu para bank untuk tak sekadar memikirkan keuntungan perusahaan, juga keuntungan untuk nasabahnya.
Apa itu pindah KPR? Secara singkat, KPR take over adalah memindahkan KPR dari satu bank ke bank lainnya. Misalnya, Anda mengambil KPR di bank A, tapi seiring berjalannya waktu, Anda merasa kecewa dan memindahkan kredit atas rumah ke bank B. Apakah mungkin terjadi? Tentu saja bisa selama Anda bisa memenuhi syarat yang diajukan bank.
Biasanya syarat yang harus dipenuhi untuk take over KPR sama dengan saat pertama kali mengajukan KPR. Di antaranya tetap mensyaratkan pemilik rumah untuk mengisi formulir aplikasi KPR, lokasi tempat tinggal atau lokasi bekerja atau usaha atau praktIk debitur di kota di mana kantor cabang atau kantor cabang pembantu berada, melampirkan dokumen kredit dan sebagainya.
Langkah awal apa yang harus ditempuh jika ingin melakukan pindah KPR? Temukan masalah utama terlebih dahulu mengapa Anda ingin memindahkan KPR Anda ke bank lain, baru Anda bisa menemukan bank lain yang bisa menjadi jawaban bagi permasalahan tersebut. Apakah karena suku bunga, pelayanan, janji yang tak ditepati, atau karena hal lainnya. Tanpa menemukan masalah utama, Anda tak akan bisa menemukan bank pengganti terbaik.
Setelah itu, baru Anda bisa beranjak ke permasalahan lain. Jika masalahnya pada produk atau suku bunga, cermati dan kenali produk KPR dari bank lain. Pastikan metode perhitungan suku bunga, berapa suku bunga yang ditawarkan, apakah lebih menguntungkan atau malah lebih merugikan.
Coba hitung apakah bank lain memberikan selisih bunga yang lebih rendah atau tidak. Pertimbangan sejenis bisa juga dilakukan karena adanya insentif berupa reward dari bank lain yang lebih menarik dan menguntungkan. Penambahan jangka waktu kredit, pemberian fasilitas tambahan berupa kartu kredit, paket pemberian asuransi tambahan, atau jenisjenis hadiah lainnya.
Hitung dengan benar berapa biaya yang harus Anda keluarkan jika tidak pindah dan berapa biayanya jika pindah KPR. Berapa masa waktu atau tenor KPR yang bisa Anda ambil di bank baru? Bandingkan antara bank satu dengan bank lainnya untuk jangka panjang agar terlihat secara menyeluruh, jangan untuk jangka pendek saja.
Rendra hanggara
Dengan mengikuti KPR take over, Anda bisa memindahkan kredit rumah ke bank lain dan mendapatkan cicilan bulanan yang lebih rendah dari apa yang Anda bayarkan saat ini.
KPR take over menjadi suatu hal yang lazim saat ini. Bukti bahwa seorang nasabah bisa “melawan” jika bank tidak memberikan yang terbaik, terutama untuk produk KPR. Hal ini juga menjadi pemicu para bank untuk tak sekadar memikirkan keuntungan perusahaan, juga keuntungan untuk nasabahnya.
Apa itu pindah KPR? Secara singkat, KPR take over adalah memindahkan KPR dari satu bank ke bank lainnya. Misalnya, Anda mengambil KPR di bank A, tapi seiring berjalannya waktu, Anda merasa kecewa dan memindahkan kredit atas rumah ke bank B. Apakah mungkin terjadi? Tentu saja bisa selama Anda bisa memenuhi syarat yang diajukan bank.
Biasanya syarat yang harus dipenuhi untuk take over KPR sama dengan saat pertama kali mengajukan KPR. Di antaranya tetap mensyaratkan pemilik rumah untuk mengisi formulir aplikasi KPR, lokasi tempat tinggal atau lokasi bekerja atau usaha atau praktIk debitur di kota di mana kantor cabang atau kantor cabang pembantu berada, melampirkan dokumen kredit dan sebagainya.
Langkah awal apa yang harus ditempuh jika ingin melakukan pindah KPR? Temukan masalah utama terlebih dahulu mengapa Anda ingin memindahkan KPR Anda ke bank lain, baru Anda bisa menemukan bank lain yang bisa menjadi jawaban bagi permasalahan tersebut. Apakah karena suku bunga, pelayanan, janji yang tak ditepati, atau karena hal lainnya. Tanpa menemukan masalah utama, Anda tak akan bisa menemukan bank pengganti terbaik.
Setelah itu, baru Anda bisa beranjak ke permasalahan lain. Jika masalahnya pada produk atau suku bunga, cermati dan kenali produk KPR dari bank lain. Pastikan metode perhitungan suku bunga, berapa suku bunga yang ditawarkan, apakah lebih menguntungkan atau malah lebih merugikan.
Coba hitung apakah bank lain memberikan selisih bunga yang lebih rendah atau tidak. Pertimbangan sejenis bisa juga dilakukan karena adanya insentif berupa reward dari bank lain yang lebih menarik dan menguntungkan. Penambahan jangka waktu kredit, pemberian fasilitas tambahan berupa kartu kredit, paket pemberian asuransi tambahan, atau jenisjenis hadiah lainnya.
Hitung dengan benar berapa biaya yang harus Anda keluarkan jika tidak pindah dan berapa biayanya jika pindah KPR. Berapa masa waktu atau tenor KPR yang bisa Anda ambil di bank baru? Bandingkan antara bank satu dengan bank lainnya untuk jangka panjang agar terlihat secara menyeluruh, jangan untuk jangka pendek saja.
Rendra hanggara
(ars)
