Indonesia Ternyata Tidak Keluar dari OPEC

Minggu, 10 Mei 2015 - 15:09 WIB
Indonesia Ternyata Tidak...
Indonesia Ternyata Tidak Keluar dari OPEC
A A A
JAKARTA - Mantan Gubernur Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) untuk Indonesia Maizar Rahman mengungkapkan, Indonesia sejatinya tidak pernah keluar dari organisasi negara pengekspor minyak tersebut.

Dia mengatakan, status Indonesia hingga saat ini hanya pembekuan diri saja. Sebab, seluruh anggota penuh OPEC bisa kapan saja kembali tanpa harus mengajukan permintaan.

"Jadi sesuai dengan anggaran dasar OPEC, anggota OPEC yang berstatus anggota penuh itu kapan saja bisa kembali ke OPEC tanpa harus mengajukan permintaan. Sehingga kita statusnya itu pembekuan diri saja. Kalau dari kacamata OPEC ya," ucapnya saat dihubungi Sindonews di Jakarta, Minggu (10/5/2015).

Dia mencontohkan, Equador yang merupakan anggota penuh OPEC pernah menyatakan keluar pada 1992 silam. Namun setelah 15 tahun hengkang, Equador kembali masuk menjadi anggota OPEC pada 2007.

"Equador dulu selama 15 tahun menyatakan keluar, padahal negara ini anggota penuh. Kemudian 2007 Equador masuk lagi tanpa ada masalah. Kalau anggota baru itu harus disetujui sidang OPEC," pungkas Maizar.

Seperti dikutip dalam laman Opec, Indonesia bergabung dalam keanggotaan penuh OPEC sejak 1962. Namun pada Januari 2009, status Indonesia dalam keanggotaan OPEC dinyatakan telah dibekukan.

Namun Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kala itu Purnomo Yusgiantoro menyatakan Indonesia telah resmi keluar dari keanggotaan OPEC, dengan ditandatanganinya surat pengajuan keluar dari anggota OPEC.

Hengkangnya Indonesia dari keanggotaan OPEC didasarkan alasan, status Indonesia sebagai negara pengimpor minyak dengan tingkat produksi yang terus menurun menyebabkan Indonesia memiliki perbedaan kepentingan dengan OPEC.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0906 seconds (0.1#10.140)