Keberanian Buwas Perlu Didukung, Pengusaha: Mafia Beras Harus Jadi Musuh Bersama
Minggu, 05 Februari 2023 - 18:57 WIB
JAKARTA - Langkah Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso ( Buwas ) untuk memberantas mafia beras mendapatkan dukungan dari kalangan pengusaha. Pengusaha dan sekaligus Anggota Kadin Indonesia, Rekha Lena menyebut tindakan tegas Buwas yang bakal melaporkan praktek pengoplosan beras Bulog menjadi langkah awal membersihkan mafia beras.
“Saya dukung 1000 persen langkah Pak Buwas. Ini (penegakan hukum) jadi cara paling efektif untuk memberantas mafia beras,” ujar Rekha dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/2/2023).
Rekha pun menilai langkah yang dilakukan Buwas ini akan membuat harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah akan menjadi lebih stabil. Sebab dengan langkah tegas itu, Buwas meminimalisir tindakan buruk yang dilakukan oknum pedagang tersebut. Dengan demikian, stok beras pun akan lebih terjaga lantaran tidak digunakan untuk mencari keuntungan sesaat.
“Saya juga optimis, langkah tegas Pak Buwas ini akan berdampak pada stok dan harga beras. Sebab, para pedagang yang ambil untung dari keadaan tersebut akan berpikir ulang jika ingin mengulangi kejahatannya,” tuturnya.
Seperti diketahui, HET beras medium yang ditetapkan Bulog sebesar Rp 9.450/kg. Saat ini, harga tersebut bergerak dinamis dengan kisaran Rp 11–12 ribu/kg.
Pengusaha ini juga yakin langkah Buwas memberantas mafia beras akan meyakinkan publik bahwa ketersediaan stok beras aman dan dapat dibeli dengan harga terjangkau. Bagi Rekha, persepsi tersebut harus dibangun kepada masyarakat agar tidak muncul kekhawatiran sehingga terjadi aktivitas panic buying. Sebagai pengusaha, ungkapnya, kenaikan harga beras juga akan memicu kenaikan biaya operasional usaha restoran.
“Saya kira langkah Pak Budi Waseso dalam mengamankan stok beras, cukup berhasil. Tidak bisa dinafikan. Masyarakat jadi tak khawatir karena stok beras dianggap sangat cukup,” kata dia.
Karena itu, Rekha pun mendukung langkah Budi Waseso yang ingin memberantas mafia beras karena sengaja membuat harga beras bergerak tinggi. Rekha menyebut para mafia ini memang bertindak curang sehingga menyusahkan hidup rakyat banyak.
Menurutnya, keberanian Buwas perlu mendapatkan dukungan banyak pihak agar mafia beras dapat diberantas. “Mafia beras ini harus jadi musuh bersama. Kita harus bersama-sama mendukung langkah Pak Buwas menjaga kestabilan harga beras. Salah satunya dengan ikut melawan atau memberantas mafia beras,” ungkapnya.
“Saya dukung 1000 persen langkah Pak Buwas. Ini (penegakan hukum) jadi cara paling efektif untuk memberantas mafia beras,” ujar Rekha dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/2/2023).
Rekha pun menilai langkah yang dilakukan Buwas ini akan membuat harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah akan menjadi lebih stabil. Sebab dengan langkah tegas itu, Buwas meminimalisir tindakan buruk yang dilakukan oknum pedagang tersebut. Dengan demikian, stok beras pun akan lebih terjaga lantaran tidak digunakan untuk mencari keuntungan sesaat.
“Saya juga optimis, langkah tegas Pak Buwas ini akan berdampak pada stok dan harga beras. Sebab, para pedagang yang ambil untung dari keadaan tersebut akan berpikir ulang jika ingin mengulangi kejahatannya,” tuturnya.
Seperti diketahui, HET beras medium yang ditetapkan Bulog sebesar Rp 9.450/kg. Saat ini, harga tersebut bergerak dinamis dengan kisaran Rp 11–12 ribu/kg.
Pengusaha ini juga yakin langkah Buwas memberantas mafia beras akan meyakinkan publik bahwa ketersediaan stok beras aman dan dapat dibeli dengan harga terjangkau. Bagi Rekha, persepsi tersebut harus dibangun kepada masyarakat agar tidak muncul kekhawatiran sehingga terjadi aktivitas panic buying. Sebagai pengusaha, ungkapnya, kenaikan harga beras juga akan memicu kenaikan biaya operasional usaha restoran.
“Saya kira langkah Pak Budi Waseso dalam mengamankan stok beras, cukup berhasil. Tidak bisa dinafikan. Masyarakat jadi tak khawatir karena stok beras dianggap sangat cukup,” kata dia.
Karena itu, Rekha pun mendukung langkah Budi Waseso yang ingin memberantas mafia beras karena sengaja membuat harga beras bergerak tinggi. Rekha menyebut para mafia ini memang bertindak curang sehingga menyusahkan hidup rakyat banyak.
Menurutnya, keberanian Buwas perlu mendapatkan dukungan banyak pihak agar mafia beras dapat diberantas. “Mafia beras ini harus jadi musuh bersama. Kita harus bersama-sama mendukung langkah Pak Buwas menjaga kestabilan harga beras. Salah satunya dengan ikut melawan atau memberantas mafia beras,” ungkapnya.
(akr)
tulis komentar anda