Depo Pertamina Plumpang Bakal Dipindah ke Kalibaru, Pelindo: Kami Sudah Tawarkan 2 Tahun Lalu
Selasa, 07 Maret 2023 - 07:41 WIB
JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyatakan siap bermitra dengan PT Pertamina (Persero) terkait rencana pemindahan atau relokasi depo BBM Plumpang ke tanah milik Pelindo di kawasan Kalibaru, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Komisaris Pelindo, Jodi Mahardi mengatakan, sebenarnya pihaknya telah menawarkan lahan tersebut untuk digunakan sebagai Depo Pertamina sejak dua tahun lalu.
"Lahan yang di Kalibaru, Tanjung Priok 32 dikali 2 itu sudah pernah ditawarkan oleh Pelindo dari 2 tahun lalu," ungkapnya saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, dikutip Selasa (7/3/2023).
Menurut Jodi, tanah tersebut merupakan tanah reklamasi. Dia mengatakan lahan tersebut siap digunakan jika depo Pertamina akan dipindahkan ke tanah milik Pelindo, termasuk dari aspek infrastrukturnya.
Meski begitu, Jodi enggan membeberkan terkait kerja sama dalam penggunaan lahan tersebut. Dia hanya menyebut bahwa sudah terjalin komunikasi antara pihaknya dan juga Pertamina.
"Udah siap semuanya, ini kan pelabuhan. (Kerja sama) itu rahasia perusahaan. Kita nunggu Pertamina-nya aja gimana.Ya yang saya denger sih sudah ada lah dari Pertamina, sudah ada pernah komunikasi lah," tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan bahwa Depo Pertamina Plumpang akan dipindah ke tanah milik Pelindo. Hal ini imbas kebakaran hebat yang menelan puluhan korban jiwa, akhir pekan lalu.
Erick menyebut relokasi depo Pertamina Plumpang akan mulai dibangun di tanah Pelindo pada 2024. Dia menuturkan, proses pembangunan diperkirakan bakal memakan waktu hingga 2,5 tahun.
Komisaris Pelindo, Jodi Mahardi mengatakan, sebenarnya pihaknya telah menawarkan lahan tersebut untuk digunakan sebagai Depo Pertamina sejak dua tahun lalu.
"Lahan yang di Kalibaru, Tanjung Priok 32 dikali 2 itu sudah pernah ditawarkan oleh Pelindo dari 2 tahun lalu," ungkapnya saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, dikutip Selasa (7/3/2023).
Menurut Jodi, tanah tersebut merupakan tanah reklamasi. Dia mengatakan lahan tersebut siap digunakan jika depo Pertamina akan dipindahkan ke tanah milik Pelindo, termasuk dari aspek infrastrukturnya.
Meski begitu, Jodi enggan membeberkan terkait kerja sama dalam penggunaan lahan tersebut. Dia hanya menyebut bahwa sudah terjalin komunikasi antara pihaknya dan juga Pertamina.
"Udah siap semuanya, ini kan pelabuhan. (Kerja sama) itu rahasia perusahaan. Kita nunggu Pertamina-nya aja gimana.Ya yang saya denger sih sudah ada lah dari Pertamina, sudah ada pernah komunikasi lah," tuturnya.
Baca Juga
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan bahwa Depo Pertamina Plumpang akan dipindah ke tanah milik Pelindo. Hal ini imbas kebakaran hebat yang menelan puluhan korban jiwa, akhir pekan lalu.
Erick menyebut relokasi depo Pertamina Plumpang akan mulai dibangun di tanah Pelindo pada 2024. Dia menuturkan, proses pembangunan diperkirakan bakal memakan waktu hingga 2,5 tahun.
tulis komentar anda