Dapatkan Banyak Manfaat, KSP Rias Pilih Pinjaman Dana Bergulir LPDB-KUMKM
Senin, 10 April 2023 - 19:30 WIB
Sebagai mitra kerja, lanjut Sarkam, KSP RIAS memilih LPDB-KUMKM dibanding lembaga pembiayaan lain atau perbankan. Hal ini dikarenakan, koperasi mendapat banyak manfaat mulai dari proses pengajuan pinjaman yang mudah, bunga yang ringan, serta pembayaran angsuran yang bisa disesuaikan misalnya per tiga bulan.
Layanan dan pendampingan LPDB-KUMKM juga dirasakan oleh koperasi, sehingga membawa dampak signifikan bagi perkembangan usaha anggota, tambahnya.
Kemudahan tersebut menjadikan LPDB-KUMKM sebagai pilihan utama koperasi dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan anggota. Sejak tahun 2010 hingga 2022, KSP RIAS sudah lima kali memperoleh fasilitas pinjaman dari LPDB-KUMKM.
Pinjaman pertama pada tahun 2010 sebesar Rp1 miliar, pinjaman kedua pada tahun 2012 sebesar Rp6 miliar, dan pinjaman ketiga pada tahun 2015 sebesar Rp12 miliar. Ketiga pinjaman tersebut kini telah lunas.
Pada tahun 2020, KSP RIAS kembali mendapatkan pinjaman yang keempat sebesar Rp15 miliar, dan tahun 2022 mendapat pinjaman kelima sebesar Rp4,95 miliar. Kedua pinjaman tersebut hingga saat ini tercatat dengan kolektibilitas pembayaran lancar.
Sarkam menjelaskan, melalui kerja sama LPDB-KUMKM dengan KSP RIAS selama kurun waktu 12 tahun, mendorong koperasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja layanannya kepada anggota.
Sementara itu, memaknai arti di balik nama “Rukun Iku Agawe Santoso (RIAS)”, Sarkam menuturkan filosofi dasar kehidupan bahwa manusia apabila hidupnya rukun, pasti akan menjalani tugasnya dengan baik.
Sarkam berharap, melalui tantangan yang dihadapi di tahun 2023 ini, koperasi mampu memenuhi kebutuhan permodalan, serta meningkatkan layanan pinjaman kepada anggota.
“Harapannya, LPDB-KUMKM semakin proaktif dalam menjaring koperasi-koperasi terbaik, dan melakukan sejumlah pelatihan kepada koperasi guna memaksimalkan penyaluran dana bergulir di Indonesia," ujar Sarkam.
Ia menmabahkan selain bersinergi dengan Kementerian Koperasi dan UKM melalui LPDB-KUMKM, KSP RIAS juga bekerja sama dengan Pusat Koperasi Kredit (Puskopdit) Sumatera Selatan dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada anggota.
Layanan dan pendampingan LPDB-KUMKM juga dirasakan oleh koperasi, sehingga membawa dampak signifikan bagi perkembangan usaha anggota, tambahnya.
Kemudahan tersebut menjadikan LPDB-KUMKM sebagai pilihan utama koperasi dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan anggota. Sejak tahun 2010 hingga 2022, KSP RIAS sudah lima kali memperoleh fasilitas pinjaman dari LPDB-KUMKM.
Pinjaman pertama pada tahun 2010 sebesar Rp1 miliar, pinjaman kedua pada tahun 2012 sebesar Rp6 miliar, dan pinjaman ketiga pada tahun 2015 sebesar Rp12 miliar. Ketiga pinjaman tersebut kini telah lunas.
Pada tahun 2020, KSP RIAS kembali mendapatkan pinjaman yang keempat sebesar Rp15 miliar, dan tahun 2022 mendapat pinjaman kelima sebesar Rp4,95 miliar. Kedua pinjaman tersebut hingga saat ini tercatat dengan kolektibilitas pembayaran lancar.
Sarkam menjelaskan, melalui kerja sama LPDB-KUMKM dengan KSP RIAS selama kurun waktu 12 tahun, mendorong koperasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja layanannya kepada anggota.
Sementara itu, memaknai arti di balik nama “Rukun Iku Agawe Santoso (RIAS)”, Sarkam menuturkan filosofi dasar kehidupan bahwa manusia apabila hidupnya rukun, pasti akan menjalani tugasnya dengan baik.
Sarkam berharap, melalui tantangan yang dihadapi di tahun 2023 ini, koperasi mampu memenuhi kebutuhan permodalan, serta meningkatkan layanan pinjaman kepada anggota.
“Harapannya, LPDB-KUMKM semakin proaktif dalam menjaring koperasi-koperasi terbaik, dan melakukan sejumlah pelatihan kepada koperasi guna memaksimalkan penyaluran dana bergulir di Indonesia," ujar Sarkam.
Ia menmabahkan selain bersinergi dengan Kementerian Koperasi dan UKM melalui LPDB-KUMKM, KSP RIAS juga bekerja sama dengan Pusat Koperasi Kredit (Puskopdit) Sumatera Selatan dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada anggota.
tulis komentar anda