IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah, Analis: Sentimen The Fed Sudah Diantisipasi Pasar
Jum'at, 05 Mei 2023 - 08:24 WIB
Menurut William, hanya karena rotasi sektor saja. Tekanan IHSG yang terbesar saat ini berada pada sektor pertambangan, baik karena efek dividend trap, maupun karena rotasi ini.
"Mengingat sektor pertambangan khususnya batu bara sudah menguat sejak tahun 2021 sehingga wajar jika sekarang terjadi pelemahan, kondisi yang sama terjadi pada saham-saham bank digital," ujar William.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 31.30 poin (+0.46%) menuju 6844,02 pada perdagangan hari Kamis 4 Mei 2023. Sebanyak 282 saham menguat, 239 saham menurun, dan 212 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin.
Nilai transaksi mencapai Rp10.754 triliun (all market). Nilai transaksi tidak mengalami perubahan signifikan dibanding nilai transaksi sebelumnya.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
CTRA, buy, support 970, resistance 1115.
TRJA, buy, support 338, resistance 380.
SSIA, buy, support 394, resistance 474.
MNCN, buy, support 565, resistance 650.
"Mengingat sektor pertambangan khususnya batu bara sudah menguat sejak tahun 2021 sehingga wajar jika sekarang terjadi pelemahan, kondisi yang sama terjadi pada saham-saham bank digital," ujar William.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 31.30 poin (+0.46%) menuju 6844,02 pada perdagangan hari Kamis 4 Mei 2023. Sebanyak 282 saham menguat, 239 saham menurun, dan 212 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin.
Nilai transaksi mencapai Rp10.754 triliun (all market). Nilai transaksi tidak mengalami perubahan signifikan dibanding nilai transaksi sebelumnya.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
CTRA, buy, support 970, resistance 1115.
TRJA, buy, support 338, resistance 380.
SSIA, buy, support 394, resistance 474.
MNCN, buy, support 565, resistance 650.
(akr)
tulis komentar anda