Aset Timor Tommy Soeharto Mangkrak di Tangan Sri Mulyani, Segini Nilainya
Selasa, 20 Juni 2023 - 15:46 WIB
JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan alasan di balik sulitnya menjual aset Timor milik Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto .
Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu Rionald Silaban menjelaskan aset tersebut tak kunjung laku dilelang lantaran nilainya terlalu besar.
"Kondisi seperti ini memang tidak mudah mendapatkan pembeli yang bisa langsung membeli tanah sebesar itu. Dengan biaya sebesar itu kita akan lelang lagi," ungkap Rionald saat media gathering, Selasa (20/6/2023).
Dia menjelaskan luas tanah dari aset tersebut sekitar 120 hektare dengan nilai sekitar Rp2,4 triliun. DJKN akan kembali mengevaluasi nilai aset berdasarkan hasil lelang sebelumnya.
Lebih lanjut, DJKN akan melakukan penyesuaian kembali agar aset tersebut bisa laku dilelang. Hanya saja, pihaknya belum memberikan kepastian apakah aset tanah Timor tersebut bisa dilelang secara terpisah.
"Kalau kita mau pisah suratnya harus dipecah jadi butuh waktu. Sehingga, kita akan mencoba pelelangan lagi dengan adjustment terhadap harga," jelasnya.
Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu Rionald Silaban menjelaskan aset tersebut tak kunjung laku dilelang lantaran nilainya terlalu besar.
"Kondisi seperti ini memang tidak mudah mendapatkan pembeli yang bisa langsung membeli tanah sebesar itu. Dengan biaya sebesar itu kita akan lelang lagi," ungkap Rionald saat media gathering, Selasa (20/6/2023).
Dia menjelaskan luas tanah dari aset tersebut sekitar 120 hektare dengan nilai sekitar Rp2,4 triliun. DJKN akan kembali mengevaluasi nilai aset berdasarkan hasil lelang sebelumnya.
Lebih lanjut, DJKN akan melakukan penyesuaian kembali agar aset tersebut bisa laku dilelang. Hanya saja, pihaknya belum memberikan kepastian apakah aset tanah Timor tersebut bisa dilelang secara terpisah.
Baca Juga
"Kalau kita mau pisah suratnya harus dipecah jadi butuh waktu. Sehingga, kita akan mencoba pelelangan lagi dengan adjustment terhadap harga," jelasnya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda