7 Perusahaan Aset Jumbo Siap Listing di Bursa, Cek Detilnya

Minggu, 20 Agustus 2023 - 14:02 WIB
Aksi korporasi penacatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus mengalami peningkatan. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Aksi korporasi pencatatan perdana saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus mengalami peningkatan . Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan hingga Jumat (18/8), bursa kedatangan 7 perusahaan dengan aset skala besar alias jumbo yang masuk pipeline pencatatan saham.

"Aset mereka di atas Rp250 miliar," kata Nyoman kepada wartawan pasar modal, Jumat (18/8/2023).

Bursa merinci sebanyak 15 perusahaan dengan aset skala menengah siap mencatatkan sahamnya. Adapun asetnya berada di rentang Rp50 miliar sampai dengan Rp250 miliar.





Sementara itu, sedikitnya 4 calon emiten yang merupakan perusahaan beraset kecil di bawah Rp50 miliar juga bakal melantai di bursa. Dengan demikian, jumlah perusahaan yang masuk pipeline pencatatan bursa mencapai 26 perusahaan, alias lebih rendah dari akhir pekan lalu sebanyak 27 perusahaan.

Nyoman merinci sebagian besar korporasi yang mau listing datang dari sektor konsumer, dalam hal ini konsumer non-siklikal sebanyak 7 perusahaan atau mewakili 41,18 persen dari jumlah yang ada. Sedangkan nonsiklikal mencapai 4 perusahaan.



Adapun 3 perusahaan sektor kesehatan dan teknologi menyusul di belakang, serta 2 masing-masing dari energi, basic materials (bahan baku), dan transportasi-logistik. Sedangkan 1 korporasi masing-masing berasal dari properti, infrastruktur, dan industri. Sebagai informasi, 63 perusahaan telah mencatatkan sahamnya di bursa hingga akhir pekan lalu. Adapun total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp49,2 triliun.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More