Huawei Perkuat Kolaborasi Dorong Transformasi Digital di Indonesia

Minggu, 10 Desember 2023 - 07:06 WIB
Percepatan implementasi 5G menjadi fokus Huawei dalam mendukung proses transformasi digital di banyak negara. Keunggulan Huawei dalam teknologi 5G telah membantu pembangunan jaringan 5G di 10 kota teratas di dunia dalam hal kecepatan koneksi jaringan.

Selain itu, Huawei juga telah bekerja sama dengan 400 operator selular di seluruh dunia dalam menyediakan produk data storage dan solusi cerdas berbasis 5G. Di Indonesia, Huawei bersama Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) dan Telkomsel berkolaborasi membangun jaringan 5G di Solo Technopark.

Selain jaringan 5G, Huawei juga memberikan dukungan pada jaringan Kereta Cepat Whoosh untuk menciptakan konektivitas modern bagi masyarakat urban di dua kota utama yakni, Jakarta dan Bandung.

Kemudian ada Huawei Cloud yang terintegrasi dengan data center mampu meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional suatu organisasi. Ini merupakan keunggulan utama Huawei Cloud yang telah dinikmati oleh para pengguna di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Salah satu industri yang saat ini telah memanfaatkan data center 3AZ adalah industri media. Di wilayah Asia Tenggara, bisnis Huawei Cloud telah bertumbuh 20 kali lipat dalam kurun waktu empat tahun terakhir, menjadikan Huawei Cloud sebagai salah satu penyedia komputasi awal dengan laju pertumbuhan tercepat di wilayah tersebut.

Berdasarkan Data IDC, Huawei Cloud menempati peringkat ke-4 di pasar cloud public IaaS di Asia Tenggara, dengan menggenggam pangsa pasar sebesar 3,5 persen, terbesar di antara penyedia cloud asal China.



Perkuat Kolaborasi

Transformasi digital mutlak mesti dijalankan oleh setiap negara, termasuk Indonesia, Huawei berinisiatif mempererat jalinan kemitraan dengan pemerintah dan dunia pendidikan. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempersiapkan talenta digital yang kelak menjadi pengguna solusi TIK di tengah masyarakat yang kian teknologi sentris.

Selama satu tahun terakhir, Huawei Indonesia telah menjalin kerja sama dengan berbagai stakeholder pemerintahan, seperti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), serta Kantor Staf Presiden, guna meningkatkan kapasitas dan kompetensi talenta digital menyongsong era digital 5.0 serta mengantisipasi potensi ancaman serangan siber.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More