84 BUMN Serentak Gelar Mudik Gratis 2024, Berangkat dari Monas
Selasa, 05 Maret 2024 - 17:25 WIB
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui 84 perusahaan pelat merah kembali menggelar mudik gratis 2024. Kali ini kuota atau target pemudik mencapai 80.215 orang.
Asisten Deputi Bidang TJSL Kementerian BUMN, Edi Eko Cahyono, menyebut 80.215 orang yang mengikuti Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, akan menggunakan tiga moda transportasi kereta api, kapal laut, dan bus. Di mana, 55.607 calon pemudik akan menggunakan bus, 18.998 orang melalui kereta api, dan 5.610 calon penumpang lainnya menggunakan kapal laut.
"Pada tahun ini kita menargetkan mudik bersama ini bisa memberangkatkan 80.215 orang. Yang terdiri dari bus sekitar 55.607 calon penumpang, kereta api sekitar 18.998 penumpang, dan kapal laut sekitar 5.610 penumpang," ujar Edi saat konferensi pers, di Jakarta, Selasa (5/3/2024).
"Moda transportasi yang kita gunakan untuk mudik adalah bus, kereta api, dan kapal laut. Untuk pelaksanaan program, kita dorong program ini dilaksanakan dengan memperhatikan prinsip GCG, terarah, terukur, dan akuntabel," paparnya.
Senada, Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero), Rivan A. Purwantono, menyebut pembukaan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 masih berlangsung saat ini, sejak dibuka pada Senin (4/3/2024) kemarin. Untuk mempermudah mobilisasi tersebut, Kementerian BUMN menyediakan 1.225 bus, 60 armada kereta api, dan 15 kapal laut.
Adapun, Mudik Asyik Bersama BUMN dengan menggunakan moda transportasi bus diberangkatkan pada 5 April 2024 dari Silang Monas, Jakarta Pusat. Sementara, kereta api akan diberangkatkan pada 2-3 April 2024 dan keberangkatan secara seremonial dilakukan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.
"Tempat ini agak berbeda, sebelumnya kita ke GBK, ternyata di tanggal-tanggal keberangkatan GBK ini sudah terblokir, maka takut kita gak dapat tempat, kita bisa mundur lagi, maka kemarin paling tepat dan seremoni juga gak jauh dari Kementerian BUMN adalah Silang Monas dan waktu paling tepat hari Jumat (5/4/2024)," jelas Rivan.
Asisten Deputi Bidang TJSL Kementerian BUMN, Edi Eko Cahyono, menyebut 80.215 orang yang mengikuti Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, akan menggunakan tiga moda transportasi kereta api, kapal laut, dan bus. Di mana, 55.607 calon pemudik akan menggunakan bus, 18.998 orang melalui kereta api, dan 5.610 calon penumpang lainnya menggunakan kapal laut.
"Pada tahun ini kita menargetkan mudik bersama ini bisa memberangkatkan 80.215 orang. Yang terdiri dari bus sekitar 55.607 calon penumpang, kereta api sekitar 18.998 penumpang, dan kapal laut sekitar 5.610 penumpang," ujar Edi saat konferensi pers, di Jakarta, Selasa (5/3/2024).
"Moda transportasi yang kita gunakan untuk mudik adalah bus, kereta api, dan kapal laut. Untuk pelaksanaan program, kita dorong program ini dilaksanakan dengan memperhatikan prinsip GCG, terarah, terukur, dan akuntabel," paparnya.
Senada, Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero), Rivan A. Purwantono, menyebut pembukaan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 masih berlangsung saat ini, sejak dibuka pada Senin (4/3/2024) kemarin. Untuk mempermudah mobilisasi tersebut, Kementerian BUMN menyediakan 1.225 bus, 60 armada kereta api, dan 15 kapal laut.
Adapun, Mudik Asyik Bersama BUMN dengan menggunakan moda transportasi bus diberangkatkan pada 5 April 2024 dari Silang Monas, Jakarta Pusat. Sementara, kereta api akan diberangkatkan pada 2-3 April 2024 dan keberangkatan secara seremonial dilakukan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.
"Tempat ini agak berbeda, sebelumnya kita ke GBK, ternyata di tanggal-tanggal keberangkatan GBK ini sudah terblokir, maka takut kita gak dapat tempat, kita bisa mundur lagi, maka kemarin paling tepat dan seremoni juga gak jauh dari Kementerian BUMN adalah Silang Monas dan waktu paling tepat hari Jumat (5/4/2024)," jelas Rivan.
(nng)
tulis komentar anda