WSBP Suplai Kebutuhan Beton untuk Proyek Rumah Susun ASN 3 di IKN
Jum'at, 31 Mei 2024 - 23:33 WIB
JAKARTA - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) kembali menunjukkan komitmennya dalam menyuplai produk beton terbaik untuk proyek-proyek strategis di Ibu Kota Negara ( IKN ) Nusantara. Salah satu proyek terbaru yang sedang berlangsung adalah Proyek Rumah Susun ASN 3 di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Proyek rumah susun pegawai ASN ini disuplai WSBP dengan total suplai beton readymix sebanyak 13.106 m³. Beton Readymix ini diproduksi di Batching Plant WSBP Sepaku yang berjarak 10 km guna mengedepankan mutu dan kualitas yang selanjutnya dikirim menggunakan truk mixer. Dengan capaian progres proyek yang sudah mencapai 80,43% per Mei 2024, WSBP optimistis dapat menyelesaikan suplai sesuai target pada Juli 2024.
“Kami bangga dapat berkontribusi dalam pembangunan fasilitas penting ini dan terus berkomitmen menyediakan produk beton berkualitas tinggi,” ujar Fandy Dewanto, Vice President of Corporate Secretary WSBP, dalam keterangannya, Jumat (31/5/2024).
Proyek Rumah Susun ASN 3 ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp24,78 miliar. Dengan dimulainya suplai pada 4 Oktober 2023, WSBP telah memastikan setiap pengiriman beton Readymix dilakukan tepat waktu dan dengan kualitas yang terjaga.
Selain Rumah Susun ASN 3, WSBP juga tengah mengerjakan proyek Rumah Susun ASN 2 yang progresnya telah mencapai 89% dan dijadwalkan selesai pada akhir Juni 2024. Dengan keberhasilan ini, WSBP semakin menunjukkan kapabilitas dan keandalan dalam menyelesaikan proyek strategis di IKN tepat waktu dan sesuai standar kualitas tinggi yang ditetapkan.
“Atas kesuksesan proyek ini, WSBP optimistis dapat membuka peluang untuk mendapatkan kontrak eksternal lainnya di masa mendatang,” tambah Fandy.
Tak hanya menunjukkan kemampuan teknis dan operasional, proyek ini juga menegaskan komitmen WSBP dalam menerapkan manajemen risiko dan tata kelola perusahaan yang baik, serta mendukung keberlanjutan dan inovasi dalam setiap proyek yang dikerjakan.
“Kami akan terus menjaga standar kualitas tertinggi dalam setiap proyek dan memastikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. WSBP juga siap memenuhi kebutuhan proyek-proyek masa depan di IKN dan wilayah lain,” tutup Fandy.
Proyek rumah susun pegawai ASN ini disuplai WSBP dengan total suplai beton readymix sebanyak 13.106 m³. Beton Readymix ini diproduksi di Batching Plant WSBP Sepaku yang berjarak 10 km guna mengedepankan mutu dan kualitas yang selanjutnya dikirim menggunakan truk mixer. Dengan capaian progres proyek yang sudah mencapai 80,43% per Mei 2024, WSBP optimistis dapat menyelesaikan suplai sesuai target pada Juli 2024.
“Kami bangga dapat berkontribusi dalam pembangunan fasilitas penting ini dan terus berkomitmen menyediakan produk beton berkualitas tinggi,” ujar Fandy Dewanto, Vice President of Corporate Secretary WSBP, dalam keterangannya, Jumat (31/5/2024).
Proyek Rumah Susun ASN 3 ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp24,78 miliar. Dengan dimulainya suplai pada 4 Oktober 2023, WSBP telah memastikan setiap pengiriman beton Readymix dilakukan tepat waktu dan dengan kualitas yang terjaga.
Selain Rumah Susun ASN 3, WSBP juga tengah mengerjakan proyek Rumah Susun ASN 2 yang progresnya telah mencapai 89% dan dijadwalkan selesai pada akhir Juni 2024. Dengan keberhasilan ini, WSBP semakin menunjukkan kapabilitas dan keandalan dalam menyelesaikan proyek strategis di IKN tepat waktu dan sesuai standar kualitas tinggi yang ditetapkan.
“Atas kesuksesan proyek ini, WSBP optimistis dapat membuka peluang untuk mendapatkan kontrak eksternal lainnya di masa mendatang,” tambah Fandy.
Tak hanya menunjukkan kemampuan teknis dan operasional, proyek ini juga menegaskan komitmen WSBP dalam menerapkan manajemen risiko dan tata kelola perusahaan yang baik, serta mendukung keberlanjutan dan inovasi dalam setiap proyek yang dikerjakan.
“Kami akan terus menjaga standar kualitas tertinggi dalam setiap proyek dan memastikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. WSBP juga siap memenuhi kebutuhan proyek-proyek masa depan di IKN dan wilayah lain,” tutup Fandy.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda