Sukseskan INA Digital, Peruri Didorong Menjunjung Tinggi Kerja Sama Tim

Sabtu, 08 Juni 2024 - 22:56 WIB
Peruri didorong menjunjung kerja sama tim dalam mewujudkan GovTech Indonesia. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, melakukan kunjungan ke kantor Perum Peruri , Jumat (7/6/2024). Kunjungan ini dalam rangka meninjau ruang kerja INA Digital yang berlokasi di dalam kawasan Peruri.

Kehadiran Luhut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan kelancaran dan kesiapan INA Digital dalam mengintegrasikan layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Kunjungan Luhut ke Peruri merupakan tindak lanjut setelah diresmikannya GovTech Indonesia. Dalam kunjungannya, Luhut didampingi oleh Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas dan Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo atau yang biasa disapa Tiko.



Sebagai bentuk komitmen dalam menjalani penugasan ini, Peruri telah menyiapkan talenta-talenta digital terbaik untuk melaksanakan tugas penting ini. Kawasan kerja khusus INA Digital pun disiapkan di dalam Kota Peruri, Jalan Palatehan Nomor 4, Jakarta Selatan dari beberapa bangunan ex percetakan uang RI yang disulap menjadi ruang-ruang kerja bersama yang nyaman dan kekinian.



Dukungan fasilitas ruang kerja INA Digital juga disediakan di Menara Mandiri Lantai 27, Senayan, Jakarta Selatan. Luhut menekankan agar talenta INA Digital menjunjung tinggi teamwork.

"Sehebat apapun kalian, harus membangun teamwork. GovTech ini akan berjalan dengan adanya teamwork. Ini akan membuat Indonesia baik ke depannya. Saya titip pada kalian yang muda-muda kalian hebat. Anda ikut mengubah Indonesia menjadi negara yang akan dihormati," ucap Luhut.

Sementara itu, Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas menjelaskan, INA Digital akan menjadi legacy luar biasa, Indonesia akan bergerak dari masa lalu ke masa depan. "Portal yang ter-interoperabilitas yang akan dibuat oleh INA Digital sudah ada di depan kita," ucapnya.

Sementara, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo berharap, aplikasi yang akan dibuat oleh INA Digital user friendly, harus memiliki user experience terbaik, human touch yang seminimal mungkin.

"Layanan-layanan yang diurus pemerintah yang dibutuhkan masyarakat kita urus pelan-pelan. 90% aktivitas masyarakat dan pemerintah bisa pindah ke portal ini," kata dia.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More