5 Produk Israel yang Paling Banyak di Ekspor, Ada Berlian Senilai Rp336 Triliun
Rabu, 14 Agustus 2024 - 09:14 WIB
JAKARTA - Israe l, sebuah negara kecil di Timur Tengah membuat banyak kemajuan dalam perekonomian dunia. Israel telah memposisikan dirinya sebagai pusat bagi banyak industri, mulai dari teknologi mutakhir hingga terobosan pertanian. Perekonomian Israel sangat dinamis dan beragam dengan penekanan kuat pada inovasi dan teknologi.
Masalah demografis dengan jumlah angkatan kerja yang rendah dan populasi yang menua, akan menekan pertumbuhan masa depan dan kesinambungan fiskal. Melansir Eximpedia, Israel memiliki sektor penting sebagai penopang pertumbuhan ekonomi di antaranya sektor teknologi meliputi keamanan siber, kecerdasan buatan, dan perangkat medis, dan Israel adalah pemimpin dunia dalam bidang-bidang ini. Industri teknologi tinggi negara ini menyumbang lebih dari 10% PDB dan mempekerjakan banyak orang.
Di sektor pertanian, Israel mengekspor banyak produk pertanian, seperti buah-buahan, sayuran, dan bunga. Sektor pertanian di negara ini sangat efisien dan menggunakan teknologi canggih. Selanjutnya sektor pariwisata, Israel adalah tujuan wisata terkenal yang terkenal dengan atraksi sejarah dan budayanya, pantai, dan keindahan alamnya. Pariwisata merupakan sumber lapangan kerja dan keuntungan devisa yang cukup besar.
Pada 2022-2023, kinerja perdagangan Israel ditandai dengan pertumbuhan ekspor yang kuat dan surplus perdagangan yang terus meningkat. Berdasarkan data ekspor Israel, ekspor melonjak 24,5% dari tahun ke tahun menjadi US USD146,1 miliar, sementara impor meningkat 10,6% dari tahun ke tahun menjadi USD124,7 miliar sesuai dengan data impor Israel. Kedua hal ini menghasilkan surplus perdagangan sebesar USD21,4 miliar dari USD16,9 miliar pada tahun sebelumnya.
Ekspor Israel meningkat 1,7 persen tahun ke tahun ke level tertinggi empat bulan sebesar USD5.042,3 juta pada Oktober 2023. Dari tahun 1959 hingga 2023, ekspor Israel rata-rata USD1.773,38, dengan nilai tertinggi USD6276,70 pada Maret 2022 dan terendah USD10,80 juta pada Juli 1959.
Pada tahun fiskal 2017, impor India dari Israel termasuk mutiara, batu mulia atau semi mulia (USD761,58 juta), pupuk yang diproduksi (USD401,88 juta), komponen elektronik (USD165,67 juta), minyak bumi (USD105,84 juta), dan agro-kimia (USD98,05 juta), di antara yang lainnya, menurut data perdagangan India.
Baca Juga: Menteri Israel dan 1.200 Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al Aqsa
Berikut 5 produk Israel yang paling banyak diekspor untuk periode 2022-2023;
Masalah demografis dengan jumlah angkatan kerja yang rendah dan populasi yang menua, akan menekan pertumbuhan masa depan dan kesinambungan fiskal. Melansir Eximpedia, Israel memiliki sektor penting sebagai penopang pertumbuhan ekonomi di antaranya sektor teknologi meliputi keamanan siber, kecerdasan buatan, dan perangkat medis, dan Israel adalah pemimpin dunia dalam bidang-bidang ini. Industri teknologi tinggi negara ini menyumbang lebih dari 10% PDB dan mempekerjakan banyak orang.
Di sektor pertanian, Israel mengekspor banyak produk pertanian, seperti buah-buahan, sayuran, dan bunga. Sektor pertanian di negara ini sangat efisien dan menggunakan teknologi canggih. Selanjutnya sektor pariwisata, Israel adalah tujuan wisata terkenal yang terkenal dengan atraksi sejarah dan budayanya, pantai, dan keindahan alamnya. Pariwisata merupakan sumber lapangan kerja dan keuntungan devisa yang cukup besar.
Pada 2022-2023, kinerja perdagangan Israel ditandai dengan pertumbuhan ekspor yang kuat dan surplus perdagangan yang terus meningkat. Berdasarkan data ekspor Israel, ekspor melonjak 24,5% dari tahun ke tahun menjadi US USD146,1 miliar, sementara impor meningkat 10,6% dari tahun ke tahun menjadi USD124,7 miliar sesuai dengan data impor Israel. Kedua hal ini menghasilkan surplus perdagangan sebesar USD21,4 miliar dari USD16,9 miliar pada tahun sebelumnya.
Ekspor Israel meningkat 1,7 persen tahun ke tahun ke level tertinggi empat bulan sebesar USD5.042,3 juta pada Oktober 2023. Dari tahun 1959 hingga 2023, ekspor Israel rata-rata USD1.773,38, dengan nilai tertinggi USD6276,70 pada Maret 2022 dan terendah USD10,80 juta pada Juli 1959.
Pada tahun fiskal 2017, impor India dari Israel termasuk mutiara, batu mulia atau semi mulia (USD761,58 juta), pupuk yang diproduksi (USD401,88 juta), komponen elektronik (USD165,67 juta), minyak bumi (USD105,84 juta), dan agro-kimia (USD98,05 juta), di antara yang lainnya, menurut data perdagangan India.
Baca Juga: Menteri Israel dan 1.200 Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al Aqsa
Berikut 5 produk Israel yang paling banyak diekspor untuk periode 2022-2023;
Lihat Juga :
tulis komentar anda