Jabat Menteri ESDM, Bahlil: Izin Tambang PBNU Sudah Beres
Senin, 19 Agustus 2024 - 16:53 WIB
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan soal pemberian izin tambang bagi organisasi masyarakat (ormas) keagamaan salah satunya Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
"Izin untuk ormas tambang PBNU sudah selesai kalau tidak salah 3 sampai 4 hari lalu," ujar dia dalam acara Sertijab di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (19/8/2024).
Baca Juga: Resmi Jadi Menteri ESDM, Harta Kekayaan Bahlil Lahadalia Tembus Rp310,4 Miliar
Bahlil mengatakan, nantinya PBNU tinggal menyetorkan Kompensasi Data Informasi (KDI) yang di transer kepada negara.
"Kalau sudah selesai ya selesai. Muhammadiyah sekarang dalam proses yang juga sudah hampir selesai tentang lokasi," kata dia.
Bahlil mengklaim meski pihaknya memiliki latar belakang pengusaha tambang namun berjanji tidak memiliki konflik kepentingan bersamaan dengan jabatannya sebagai Menteri ESDM.
Baca Juga: Jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Memiliki Harta sebesar Rp860,7 Miliar
Dia mengungkapkan sejak dilantik menjadi menteri, ia tidak menjadi pengurus di perusahaan. Namun demikian bisnis tambangnya tetap jalan.
"Saya sudah mengundurkan diri dari semua jabatan dari perusahaan saya. Jadi posisi saya adalah bukan lagi sebagai pengusaha, tapi sebagai pejabat pemerintah," kata dia.
"Izin untuk ormas tambang PBNU sudah selesai kalau tidak salah 3 sampai 4 hari lalu," ujar dia dalam acara Sertijab di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (19/8/2024).
Baca Juga: Resmi Jadi Menteri ESDM, Harta Kekayaan Bahlil Lahadalia Tembus Rp310,4 Miliar
Bahlil mengatakan, nantinya PBNU tinggal menyetorkan Kompensasi Data Informasi (KDI) yang di transer kepada negara.
"Kalau sudah selesai ya selesai. Muhammadiyah sekarang dalam proses yang juga sudah hampir selesai tentang lokasi," kata dia.
Bahlil mengklaim meski pihaknya memiliki latar belakang pengusaha tambang namun berjanji tidak memiliki konflik kepentingan bersamaan dengan jabatannya sebagai Menteri ESDM.
Baca Juga: Jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Memiliki Harta sebesar Rp860,7 Miliar
Dia mengungkapkan sejak dilantik menjadi menteri, ia tidak menjadi pengurus di perusahaan. Namun demikian bisnis tambangnya tetap jalan.
"Saya sudah mengundurkan diri dari semua jabatan dari perusahaan saya. Jadi posisi saya adalah bukan lagi sebagai pengusaha, tapi sebagai pejabat pemerintah," kata dia.
(nng)
tulis komentar anda