Praktikkan Kaidah Pertambangan yang Baik, Grup ABM Raih Aditama
Rabu, 02 Oktober 2024 - 07:36 WIB
JAKARTA - Dinilai berhasil dalam menerapkan kaidah pertambangan yang baik, Grup ABM dianugerahi penghargaan Aditama dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) dalam ajang Good Mining Practice (GMP) Award 2024. Kegiatan ini merupakan wujud apresiasi dari pemerintah terhadap perusahaan di bidang pertambangan mineral dan batu bara yang berhasil mengelola lingkungan hidup dalam mengembangkan bisnisnya.
Melalui kegiatan ini, seluruh pihak diharapkan termotivasi dalam melakukan pengelolaan teknis pertambangan, pengelolaan keselamatan pertambangan, hingga pengelolaan standardisasi dan usaha jasa pertambangan mineral dan batu bara. Melalui anak usahanya, PT Cipta Kridatama (CK), Grup ABM menyabet penghargaan Aditama untuk kategori Pengelolaan Standardisasi dan Usaha Jasa Mineral dan Batubara. Total sebanyak 3 penghargaan yang diraih oleh CK.
"Kami mengapresiasi langkah pemerintah dan juga komitmen perusahaan dalam menjaga sekaligus melestarikan lingkungan di lingkup bisnis. Pada dasarnya Grup ABM berkomitmen dalam pengembangan berkelanjutan dengan mengoptimalkan operasional dan integrasi, diversifikasi investasi di sektor pertambangan, serta eksplorasi bisnis di energi terbarukan," ungkap Direktur PT ABM Investama Tbk (ABMM) Feriwan Sinatra dalam keterangan pers, Rabu (2/10/2024).
Dia menegaskan, langkah ini diambil perusahaan untuk mencapai bisnis yang ramah lingkungan serta berkelanjutan. Feriwan mengatakan, praktik kaidah pertambangan yang baik dilakukan Grup ABM di seluruh aspek operasionalnya. Bersama anak-anak usahanya, ABM rutin melakukan pengelolaan lingkungan hidup pertambangan, reklamasi dan pasca tambang, pengelolaan keselamatan pertambangan, hingga pengelolaan konservasi mineral dan batu bara.
"Komitmen Grup ABM dalam melestarikan lingkungan terus dilakukan untuk mewujudkan Indonesia net zero emission sebagaimana yang ditargetkan oleh pemerintah," tuturnya.
Direktur Cipta Kridatama Meidi Wibowo menambahkan, secara kualitas, pencapaian perusahaan pada ajang GMP Award tahun ini meningkat karena berhasil mendapatkan kategori Aditama, yang menunjukkan bahwa upaya perbaikan berkelanjutan menunjukkan hasil positif.
"Integritas, pengembangan berkelanjutan dan penerapan standar mutu tinggi merupakan nilai perusahaan yang kami pegang teguh untuk mewujudkan visi kami sebagai penyedia jasa pertambangan terkemuka di Indonesia yang mampu memberikan solusi bernilai tambah bagi pengguna layanan kami," tandasnya.
Sementara itu, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di ajang GMP Award 2024 menyampaikan bahwa kolaborasi antarperusahaan tambang dengan seluruh pihak kian dibutuhkan dalam meningkatkan inovasi dan produktivitas. Hal ini lantaran ekspor batu bara dan mineral masih menjadi salah satu penopang perekonomian nasional.
"Mineral dan batu bara merupakan salah satu komoditas unggulan ekspor Indonesia. Ekspor batu bara menjadi salah satu yang tebesar, jumlahnya hampir 600 juta ton. Namun, kita tidak boleh terlena karena kita mempunyai target 2060 Indonesia menuju Net Zero Emission," ujar Bahlil.
Melalui kegiatan ini, seluruh pihak diharapkan termotivasi dalam melakukan pengelolaan teknis pertambangan, pengelolaan keselamatan pertambangan, hingga pengelolaan standardisasi dan usaha jasa pertambangan mineral dan batu bara. Melalui anak usahanya, PT Cipta Kridatama (CK), Grup ABM menyabet penghargaan Aditama untuk kategori Pengelolaan Standardisasi dan Usaha Jasa Mineral dan Batubara. Total sebanyak 3 penghargaan yang diraih oleh CK.
"Kami mengapresiasi langkah pemerintah dan juga komitmen perusahaan dalam menjaga sekaligus melestarikan lingkungan di lingkup bisnis. Pada dasarnya Grup ABM berkomitmen dalam pengembangan berkelanjutan dengan mengoptimalkan operasional dan integrasi, diversifikasi investasi di sektor pertambangan, serta eksplorasi bisnis di energi terbarukan," ungkap Direktur PT ABM Investama Tbk (ABMM) Feriwan Sinatra dalam keterangan pers, Rabu (2/10/2024).
Dia menegaskan, langkah ini diambil perusahaan untuk mencapai bisnis yang ramah lingkungan serta berkelanjutan. Feriwan mengatakan, praktik kaidah pertambangan yang baik dilakukan Grup ABM di seluruh aspek operasionalnya. Bersama anak-anak usahanya, ABM rutin melakukan pengelolaan lingkungan hidup pertambangan, reklamasi dan pasca tambang, pengelolaan keselamatan pertambangan, hingga pengelolaan konservasi mineral dan batu bara.
"Komitmen Grup ABM dalam melestarikan lingkungan terus dilakukan untuk mewujudkan Indonesia net zero emission sebagaimana yang ditargetkan oleh pemerintah," tuturnya.
Direktur Cipta Kridatama Meidi Wibowo menambahkan, secara kualitas, pencapaian perusahaan pada ajang GMP Award tahun ini meningkat karena berhasil mendapatkan kategori Aditama, yang menunjukkan bahwa upaya perbaikan berkelanjutan menunjukkan hasil positif.
"Integritas, pengembangan berkelanjutan dan penerapan standar mutu tinggi merupakan nilai perusahaan yang kami pegang teguh untuk mewujudkan visi kami sebagai penyedia jasa pertambangan terkemuka di Indonesia yang mampu memberikan solusi bernilai tambah bagi pengguna layanan kami," tandasnya.
Sementara itu, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di ajang GMP Award 2024 menyampaikan bahwa kolaborasi antarperusahaan tambang dengan seluruh pihak kian dibutuhkan dalam meningkatkan inovasi dan produktivitas. Hal ini lantaran ekspor batu bara dan mineral masih menjadi salah satu penopang perekonomian nasional.
"Mineral dan batu bara merupakan salah satu komoditas unggulan ekspor Indonesia. Ekspor batu bara menjadi salah satu yang tebesar, jumlahnya hampir 600 juta ton. Namun, kita tidak boleh terlena karena kita mempunyai target 2060 Indonesia menuju Net Zero Emission," ujar Bahlil.
(fjo)
Lihat Juga :
tulis komentar anda