Kelas Menengah Jantung Ekonomi RI, Tapi Jumlahnya Terus Turun Drastis
Kamis, 12 Desember 2024 - 07:24 WIB
Pemerintah juga diharapkan lebih proaktif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan kesehatan. Sebab peningkatan kualitas SDM akan membuka peluang bagi kelas menengah untuk kembali tumbuh dan berkontribusi secara signifikan terhadap perekonomian.
Sebagai tambahan, Zamroni menggarisbawahi perlunya fokus pada daerah-daerah dengan indeks pembangunan manusia (IPM) rendah. Daerah tertinggal seperti Papua, Maluku, dan Kalimantan Selatan memerlukan perhatian khusus untuk meningkatkan kualitas hidup dan akses ekonomi warganya.
Melalui kombinasi kebijakan yang mendukung kelas menengah dan peningkatan investasi berkualitas, Zamroni optimistis bahwa Indonesia dapat mengembalikan stabilitas kelas menengah sebagai pilar utama pertumbuhan ekonomi."Kelas menengah adalah jantung ekonomi kita. Menjaga mereka tetap kuat berarti menjaga masa depan ekonomi Indonesia," pungkasnya.
Sebagai tambahan, Zamroni menggarisbawahi perlunya fokus pada daerah-daerah dengan indeks pembangunan manusia (IPM) rendah. Daerah tertinggal seperti Papua, Maluku, dan Kalimantan Selatan memerlukan perhatian khusus untuk meningkatkan kualitas hidup dan akses ekonomi warganya.
Melalui kombinasi kebijakan yang mendukung kelas menengah dan peningkatan investasi berkualitas, Zamroni optimistis bahwa Indonesia dapat mengembalikan stabilitas kelas menengah sebagai pilar utama pertumbuhan ekonomi."Kelas menengah adalah jantung ekonomi kita. Menjaga mereka tetap kuat berarti menjaga masa depan ekonomi Indonesia," pungkasnya.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda