Geliat Bank Mandiri Melayani Pelanggan
Selasa, 08 September 2020 - 11:52 WIB
Melalui layanan pembukaan rekening tabungan online, Bank Mandiri mampu menerima rata-rata 2.000 rekening perharinya dengan kumulasi selama tahun 2020 mencapai 125 ribu rekening. Sedangkan melalui aplikasi Mandiri Pintar, pelaku usaha mikro kini dapat memperoleh pinjaman produktif dari Bank Mandiri hanya dalam waktu kurang dari 15 menit.
Strategi digital Bank Mandiri juga direalisasikan melalui penambahan fitur yang bisa dinikmati nasabah ritel pada aplikasi Mandiri Online.
Saat ini Mandiri Online memiliki fitur transaksi yang lengkap seperti pemindahbukuan, transfer antar bank, pendaftaran pembayaran secara auto-debit, top-up e-money di smartphone Android maupun iOS, LinkAja dan uang elektronik lain, serta sudah terkoneksi dengan lebih dari 1,800 rekanan untuk melayani berbagai transaksi pembayaran ke merchant e-commerce, transportasi online, termasuk pembayaran tagihan rutin seperti listrik, air, pajak dan BPJS Kesehatan.
Sampai dengan Juni 2020, aplikasi Mandiri Online memiliki user aktif sebanyak 3,8 juta nasabah, dengan total frekuensi transaksi mencapai 200 juta transaksi dan nilai transaksi finansial sebesar Rp459 triliun, meningkat dari periode Juni 2019 yang tercatat sebesar 128 juta transaksi dengan nilai transaksi finansial Rp320 triliun.
Ke depannya, lanjut Hery, akses terhadap layanan Bank Mandiri akan semakin terbuka karena Bank Mandiri akan merilis berbagai layanan finansial untuk diakses melalui mandiri API Portal.
“Transformasi yang kami lakukan, merupakan salah satu upaya kami dalam meningkatkan layanan bagi nasabah Bank Mandiri,” kata Hery.
Strategi digital Bank Mandiri juga direalisasikan melalui penambahan fitur yang bisa dinikmati nasabah ritel pada aplikasi Mandiri Online.
Saat ini Mandiri Online memiliki fitur transaksi yang lengkap seperti pemindahbukuan, transfer antar bank, pendaftaran pembayaran secara auto-debit, top-up e-money di smartphone Android maupun iOS, LinkAja dan uang elektronik lain, serta sudah terkoneksi dengan lebih dari 1,800 rekanan untuk melayani berbagai transaksi pembayaran ke merchant e-commerce, transportasi online, termasuk pembayaran tagihan rutin seperti listrik, air, pajak dan BPJS Kesehatan.
Sampai dengan Juni 2020, aplikasi Mandiri Online memiliki user aktif sebanyak 3,8 juta nasabah, dengan total frekuensi transaksi mencapai 200 juta transaksi dan nilai transaksi finansial sebesar Rp459 triliun, meningkat dari periode Juni 2019 yang tercatat sebesar 128 juta transaksi dengan nilai transaksi finansial Rp320 triliun.
Ke depannya, lanjut Hery, akses terhadap layanan Bank Mandiri akan semakin terbuka karena Bank Mandiri akan merilis berbagai layanan finansial untuk diakses melalui mandiri API Portal.
“Transformasi yang kami lakukan, merupakan salah satu upaya kami dalam meningkatkan layanan bagi nasabah Bank Mandiri,” kata Hery.
(atk)
tulis komentar anda