Mencermati Kinerja 4 Emiten Telko di Tengah Tren WFH dan PJJ
Jum'at, 20 November 2020 - 09:19 WIB
Indosat mencatatkan liabilitas Rp48,5 triliun atau naik dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp49,1 triliun. Ekuitas perseroan turun menjadi Rp13,2 triliun per September 2020 dari Rp13,6 triliun pada akhir 2019. Total aset ISAT menurun menjadi Rp61,7 triliun dari sebelumnya Rp62,8 triliun.
4. PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Pada laporan keuangan kuartal III-2020, PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp2,07 triliun atau naik signifkan 316,32 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya Rp498,41 miliar, dengan laba per saham dasar Rp194.
EXCL mengantongi pendapatan di sepanjang kuartal III-2020 sebesar Rp19,65 triliun atau naik 4,99 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp18,72 triliun.
Adapun pendapatan XL diantaranya Pendapatan Data sebesar Rp16,09 triliun atau naik dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp14,19 triliun. Pendapatan Non Data sebesar Rp2,24 triliun atau turun dari Rp2,85 triliun. Pendapatan Jasa Interkoneksi sebesar Rp606,46 miliar atau turun dari Rp854,07 miliar.
( )
Selain itu, Pendapatan Jasa Telekomunikasi lainnya sebesar Rp475 miliar atau naik dari sebelumnya Rp450,4 miliar. Pendapatan sirkit langganan sebesar Rp141 miliar dan pendapatan sewa menara sebesar Rp104,4 miliar.
Sementara itu, beban pokok pendapatan perseroan tercatat sebesar Rp15,36 triliun atau turun 6,12 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp16,36 triliun.
4. PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Pada laporan keuangan kuartal III-2020, PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp2,07 triliun atau naik signifkan 316,32 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya Rp498,41 miliar, dengan laba per saham dasar Rp194.
EXCL mengantongi pendapatan di sepanjang kuartal III-2020 sebesar Rp19,65 triliun atau naik 4,99 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp18,72 triliun.
Adapun pendapatan XL diantaranya Pendapatan Data sebesar Rp16,09 triliun atau naik dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp14,19 triliun. Pendapatan Non Data sebesar Rp2,24 triliun atau turun dari Rp2,85 triliun. Pendapatan Jasa Interkoneksi sebesar Rp606,46 miliar atau turun dari Rp854,07 miliar.
( )
Selain itu, Pendapatan Jasa Telekomunikasi lainnya sebesar Rp475 miliar atau naik dari sebelumnya Rp450,4 miliar. Pendapatan sirkit langganan sebesar Rp141 miliar dan pendapatan sewa menara sebesar Rp104,4 miliar.
Sementara itu, beban pokok pendapatan perseroan tercatat sebesar Rp15,36 triliun atau turun 6,12 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp16,36 triliun.
(ind)
tulis komentar anda