Jadi Mendag Geser Agus Suparmanto, Ini Sepak Terjang Muhammad Lutfi Rekan Erick

Selasa, 22 Desember 2020 - 17:04 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto digantikan oleh Muhammad Lutfi yang saat ini menjabat sebagai duta besar Indonesia untuk Amerika Serikat. Foto/Dok
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mengumumkan perombakan atau reshuffle kabinet di Istana Negara, Selasa (22/12). Salah satu yang diganti adalah Menteri Perdagangan (Mendag), Agus Suparmanto. Untuk penggantinya, Jokowi menunjuk Muhammad Lutfi yang saat ini menjabat sebagai duta besar Indonesia untuk Amerika Serikat.

Sejatinya, Lutfi bukan sosok yang baru di Kementerian Perdagangan. Dirinya sudah menjabat sebagai Menteri Perdagangan di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 14 Februari hingga 20 Oktober 2014. Sebelum menjadi Mendag, Lutfi pernah menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada 16 Mei 2005 hingga 22 Oktober 2009.

(Baca Juga: Reshuffle Kabinet, Pengamat: Jokowi Harus Merasa Nyaman dengan Menterinya )



Ia adalah orang yang mengubah logo BKPM seperti sekarang ini. Tak hanya itu, Lutfi juga pernah ditunjuk menjadi Dubes Indonesia untuk Jepang pada periode 10 Agustus 2010 hingga 2013. Muhammad Lutfi tercatat sebagai orang termuda yang pernah bertugas di kedutaan dan juga sebagai salah satu duta termuda yang mewakili Indonesia secara internasional.

Pria kelahiran 16 Agustus 1969 ini, mengenyam pendidikan di Purdue University, Indiana, Amerika Serikat. Seusai lulus kuliah, dirinya mengembangkan usaha bersama Erick Thohir, Wishnu Wardhana, dan Harry Zulnardy. Mereka mendirikan Mahaka Group, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan, keuangan, dan media. Di perusahaan tersebut Lutfi menjabat sebagai Presiden Direktur dan CEO.

(Baca Juga: Kabinet Dirombak, Ini Menteri-menteri Baru Jokowi )

Pada usia 29 tahun, dia menjadi Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia untuk Jakarta Raya (HIPMI JAYA) periode 1998-2001, dan kemudian menjadi Ketua Nasional HIPMI pada periode 2001-2004.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More