Siapkan Rp173 T untuk Tangani Covid, Menkeu: Insha Allah Kita Pulih dan Bangkit

Kamis, 18 Februari 2021 - 12:15 WIB
Menkeu Sri Mulyani. Foto/Antara
JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengalokasikan anggaran sebesar Rp173,3 triliun untuk penanganan pandemi Covid-19 pada 2021. Alokasi ini naik signifikan dari belanja penanganan Covid-19 tahun lalu yang sebesar Rp63,5 triliun.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan salah satu penggunaan uang negara untuk penanganan Covid-19 adalah alih fungsi Wisma Atlet menjadi rumah sakit darurat Covid-19.

( )



"Menghadapi Covid-19, wisma atlet direnovasi dan dialihfungsikan menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19 dengan biaya mencapai Rp321,035 miliar. Sejak Maret 2020, Wisma Atlet telah dimanfaatkan untuk menampung 43.686 pasien Covid-19 dengan biaya sepenuhnya dari APBN," tulis Sri Mulyani dalam akun instagramnya di Jakarta, Kamis (17/2/2021).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menegaskan, dana yang ada dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) berasal dari penerimaan negara maupun utang. Seluruh dana yang terkumpul dikelola dan digunakan untuk melawan pandemi dari berbagai sektor.

"Dana APBN berasal dari pajak, bea masuk, cukai, PNBP dan utang, bekerja luar biasa keras melindungi Indonesia dari Covid-19, membantu rakyat dan memulihkan ekonomi. Berat, namun bermanfaat bagi rakyat, dan kita yakin, Insyaallah kita pulih dan bangkit kembali," tulisnya.

( )

Dia pun menjelaskan tahun lalu belanja penanganan Covid-19 digunakan untuk membeli alat testing, melakukan pelacakan, perawatan dan pengobatan pasien Covid-19, insentif dokter dan tenaga kesehatan, program vaksinasi Covid-19 gratis, riset vaksin merah putih dan testing, hingga memperbaiki dan membangun rumah sakit. "Tahun 2021 penanganan Covid-19 oleh dana APBN mencapai Rp173,3 triliun," pungkasnya.
(ind)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More