Tren Kasus Aktif Turun & Dinilai Sukses, Airlangga: PPKM Mikro Dilanjutkan Hingga 8 Maret 2021
Sabtu, 20 Februari 2021 - 13:02 WIB
Dalam hal testing hingga kini sudah dibagikan 653.000 kit antigen yang didistribusikan ke daerah. “Bahkan, akan ditambah lagi satu juta kit antigen pada 23 Februari nanti oleh Kemenkes,” tutur Airlangga.
Untuk membantu penanganan PPKM Mikro, pemerintah juga sudah menyiapkan tracer (petugas yang akan melacak) kasus Covid-19.
Dari Satgas Covid diturunkan sebanyak 4188 orang yang dibantu Babinsa 29.491 orang dan Bhabinkamtibmas sebanyak 17.523 orang.
Mereka diturunkan ke zona Merah, Orange dan Kuning untuk melakukan pelacakan suspect dan kontak erat.
Pemerintah juga sudah menyiapkan dukungan anggaran untuk tracing ini dari anggaran kementerian dan lembaga, anggaran TNI/Polri, program Pemulihan Ekonomi Nasional, APBD dan APBDesa.
“Secara keseluruhan terdapat 29.736 Babinsa dan seluruh Bhabinkamtibmas di 7 provinsi yang ditegaskan,” tutur Airlangga.
Airlangga juga menyatakan dari kesimpulan atau evaluasi pelaksanaan PPKM Mikro ini, maka kebijakan ini perlu penguatan operasional di tingkat RT/RW pada Desa/kelurahan.
Untuk itu, perlu terus dilakukan persiapan dan pelaksanaan 3T di desa/ kelurahan sampai dengan tingkat RT/RW.
Pemerintah juga sudah menyiapkan bantuan beras dan masker bagi RT/RW terdampak yang mekanisme distribusi melalui Polsek/Koramil setempat.
Pemerintah juga terus membuat integrasi sistem, yaitu pemetaan zonasi risiko tingkat RT dan pendataan 3T. Bagi RT dan RW yang dinyatakan zona merah sesuai dalam ketentuan PPKM Mikro, maka masyarakat akan mendapatkan bantuan.
Untuk membantu penanganan PPKM Mikro, pemerintah juga sudah menyiapkan tracer (petugas yang akan melacak) kasus Covid-19.
Dari Satgas Covid diturunkan sebanyak 4188 orang yang dibantu Babinsa 29.491 orang dan Bhabinkamtibmas sebanyak 17.523 orang.
Mereka diturunkan ke zona Merah, Orange dan Kuning untuk melakukan pelacakan suspect dan kontak erat.
Pemerintah juga sudah menyiapkan dukungan anggaran untuk tracing ini dari anggaran kementerian dan lembaga, anggaran TNI/Polri, program Pemulihan Ekonomi Nasional, APBD dan APBDesa.
“Secara keseluruhan terdapat 29.736 Babinsa dan seluruh Bhabinkamtibmas di 7 provinsi yang ditegaskan,” tutur Airlangga.
Airlangga juga menyatakan dari kesimpulan atau evaluasi pelaksanaan PPKM Mikro ini, maka kebijakan ini perlu penguatan operasional di tingkat RT/RW pada Desa/kelurahan.
Untuk itu, perlu terus dilakukan persiapan dan pelaksanaan 3T di desa/ kelurahan sampai dengan tingkat RT/RW.
Pemerintah juga sudah menyiapkan bantuan beras dan masker bagi RT/RW terdampak yang mekanisme distribusi melalui Polsek/Koramil setempat.
Pemerintah juga terus membuat integrasi sistem, yaitu pemetaan zonasi risiko tingkat RT dan pendataan 3T. Bagi RT dan RW yang dinyatakan zona merah sesuai dalam ketentuan PPKM Mikro, maka masyarakat akan mendapatkan bantuan.
tulis komentar anda